TEROPONGMEWS.COM, MAYBRAT – Bupati Maybrat, Bernard Sagrim menggelar audensi bersama kepala distrik se kabupaten Maybrat dalam rangka menyikapi stabilitas daerah dan kantibmas pasca insiden Kisor yang menewaskan 4 prajurit TNI pada pekan lalu.
Acara tatap muka antara bupati Maybrat Bernard Sagrim, ketua DPRD Kabupaten Maybrat Ferdinando Solossa, Asisten II Egelbertus Turot dengan para kepala distrik, tokoh dan masyarakat kabupaten Maybrat itu digelar di kantor distrik Aitinyo Raya hari ini Selasa(7/9/2021).
“Saya adakan pertemuan dengan para kepala distrik dan mengarahkan mereka , apabila ada warga masyarakat yang mengungsi untuk mengamankan diri ke kampung dan distrik tetangga perlu didata baik dan melaporkan kepada pemerintah,” tegas Bernard Sagrim dalam arahanya.
Bupati Maybrat juga berharap kepada masyarakat yang mengungsi ke hutan agar segera kembali ke kampung halamannya masing-masing dan menempati rumahnya serta dapat melaksanakan aktivitas seperti biasa.
” Bagi warga yang merasa tidak nyaman di wilayah kampungnya bisa bertahan di sana, kalau yang rasa nyaman bisa kembali ke kampung. Aparat keamanan yang tempatkan di kabupten Maybrat ini mereka hanya memburu para pelaku bukan mengejar Masyarakat, “ujar Bernard Sagrim.
Bernard juga memberikan intruksinya kepada kepala distrik dan kepala kampung apabila ada warga yang datang harus dilihat baik.
” Diberi makan yang baik, pakaian yang baik, kemudian anak-anak yang tidak sekolah diusahakan agar bisa disekolahkan sambil menunggu situasi yang aman dan kondusif baru pulang,” tegasnya.
Bupati Maybrat berharap para pelaku segera menyerahkan diri agar situasi bisa aman, apa bila tidak menyerahkan diri maka aparat keamanan akan memburu para pelaku tersebut.
“Para pelaku yang berani berbuat harus bertanggung jawab didepan bukan melarikan diri,” tutup Bupati Maybrat.
