TEROPONGNEWS.COM, MERAUKE – Salah satu agenda dari kegiatan Reses Anggota Komisi IV DPRI RI Fraksi NasDem Dapil Papua, H Sulaeman L. Hamzah ke Kabupaten Merauke adalah mengunjungi salah satu dari 27 Demplot Kelompok Wanita Tani (KWT) penerima Program Pekarangan Lestari (P2L) yang ada di Kabupaten Merauke.
Satu KWT yang didatangi yaitu kelompok Aru Berdaya Sejahtera yang berlokasi di Jalan Arafura Buti, Kelurahan Samkai, Distrik Merauke, yang dilakukan H. Sulaeman Hamzah didampingi Direktur Eksekutif Rumah Aspirasi H. Sulaeman L Hamzah sekaligus Anggota DPR Papua Fauzun Nihayah,S.Hi,MH dan Anggota DPRD Merauke dari Fraksi NasDem, Sugiyanto, Jumat (13/08) lalu.
Selain tatap muka dengan anggota kelompok wanita tani, pihaknya juga melakukan peninjauan langsung ke rumah bibit Program Pekarangan Pangan Lestari. Usai itu, dilanjutkan dengan kunjungan ke Pameran Mini hasil pertanaman anggota KWT Aru Berdaya Sejahtera. Ini mendapat sambutan luar biasa, karena semua yang dipamerkan seperti aneka sayuran, umbi-umbian dan pisang langsung dibeli dan dibagikan kepada tamu undangan yang hadir.
Hasil pameran tersebut begitu diapresiasi wakil rakyat senayan, provinsi maupun kabupaten. KWT Aru Berdaya Sejahtera dinilai bisa ‘menterjemahkan’ program yang telah diturunkan dari pusat secara baik dan KWT ini juga layak untuk dijadikan sebagai tempat study banding bagi KWT-KWT lainnya.
“Memang kerja kelompok ini, susah-susah gampang. Kalau yang koordinir tidak benar, semua jadi berantakan,”ujar Sulaeman.
Sulaeman berharap, KWT Aru Berdaya Sejahtera ke depan bisa menjadi pioner sekaligus contoh bagi yang lainnya. Sebab, bantuan yang telah diberikan harus dikelola dengan baik, sehingga benar-benar memberikan dampak positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Ini luar biasa. Saya senang, karena dukungan seperti inilah yang kami harapkan,” tutur Sulaeman.
Sulaeman menyadari tugas dan fungsinya sebagai Anggota DPR, bahwa dirinya mendapatkan kursi di senayan karena dipilih oleh masyarakat. Sehingga ketika dirinya telah dilantik, maka punya kewajiban untuk mengabdi kepada masyarakat yang telah memberikan suaranya. Salah satunya adalah dengan datang menemui masyarakat, sehingga apa yang menjadi aspirasi bisa disuarakan dan diperjuangkan.
“Kami disumpah pada saat menerima jabatan sebagai anggota dewan, kami akan memperjuangan aspirasi masyarakat yang kami wakili,” tegas Sulaeman.
Hal senada juga disampaikan Direktur Eksekutif Rumah Aspirasi H. Sulaeman L. Hamzah, Fauzun Nihayah, S.Hi, MH sekaligus sebagai Anggota DPR Papua. Menurut Fauzun, sebagai anggota dewan pihaknya wajib memberikan pelayanan kepada masyarakat, tentunya sesuai kemampuan yang ada.
“Kami tidak mau mengkhianati apa yang menjadi tugas kami,” ujar Fauzun.
Fauzun menilai KWT Aru Berdaya Sejahtera sangat luar biasa, apalagi ada mimpi bahwa KWT ini akan ‘dibawa’ secara profesional. Karena itu, KWT khususnya yang ada di wilayah kota bisa belajar bersama-sama. Ketika kelompok KWH berjalan dengan baik, maka untuk tahap pengembangan akan ada lagi bantuan pendanaan seperti kelompok yang mendapatkan program tahun 2020 lalu yang telah melakukan pencairan.
“Jadi, bantuan itu sembilan puluh juta. Karena kan sudah turun tujuh lima (juta,red) ya. Nanti tahun depan ada penambahan lima belas juta, kalau memang dilihat itu benar-benar berdaya kelompoknya,” ungkap Fauzun.
Lurah Samkai, Amelia Ester Padwa, S.IP kesempatan yang sama juga menyampaikan apresiasi kepada H. Sulaeman L. Hamzah dan Fauzun Nihayah yang telah banyak membantu masyarakat. Menurutnya, dari sekian banyak anggota dewan, keduanya yang paling banyak datang ke Kelurahan Samkai.
Karena itu, pihaknya menyampaikan terimakasih, serta berharap kedepan aspirasi masyarakat bisa terus diperjuangkan. Sementara itu, Ketua KWT Aru Berdaya Sejahtera Yulita Sirken, STP menjelaskan ibu-ibu yang tergabung dalam kelompok ini berjumlah sebanyak 30 orang. Selain kegiatan di rumah bibit dan demplot, juga ada kegiatan pertanaman di rumah anggota masing-masing.
Dari kegiatan pertanaman tersebut, telah memberikan hasil yang ditampilkan pada pameran mini. Ia menilai bantuan dari pemerintah pusat yakni program P2L yang merupakan program aspirasi dari H Sulaeman L. Hamzah sangat membantu masyarakat. Selain membantu pemenuhan gizi keluarga, program P2L juga bisa menjadi sumber pendapatan bagi ibu-ibu. Ia berharap, ke depan ada program lanjutan seperti di bidang peternakan yang bisa dikelola oleh kelompok ini.
“Kami ucapkan terimakasih kepada bapak H Sulaeman L. Hamzah yang telah memperjuangan program ini. Harapannya kedepan, kami juga punya mimpi, ini bisa berkembang menjadi koperasi sehingga lebih banyak membantu masyarakat,” pungkas Yulita.
