TEROPONGNEWS.COM, MERAUKE – Karantina Pertanian Merauke melakukan tindakan karantina pemusnahan 2.707 DOC (day old chick/ayam umur sehari) di insinerator Karantina Merauke, Jumat (20/8/2021).
Ribuan DOC yang mati disebabkan karena kekurangan oksigen atau hipoksia saat pengangkutan di pesawat udara.
“Pemusnahan dilakukan karena DOC yang mati dapat berpotensi menyebarkan penyakit dan merugikan bagi peternak,” ungkap Irianca Jalil, selaku Koordinator Wasdak Karantina Pertanian Merauke dalam memberikan penjelasan.
Dalam tindakan pemusnahan, pemilik turut menyaksikan dan berterima kasih atas kerja yang dilakukan Karantina Merauke yang terus berupaya mencegah penyebaran hama penyakit Karantina.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Karantina Pertanian Merauke Sudirman menyampaikan tindakan cepat dilakukan Karantina untuk mencegah masuk dan tersebarnya Hama dan Penyakit Hewan Karantina (HPHK).
“Sesuai Keputusan Menteri Pertanian No. 600 Tahun 2017 Papua dinyatakan bebas dari Avian Influenza (AI). Mari kita jaga dan pertahankan aturan tersebut” kata Sudirman.