TEROPONGNEWS.COM, AMBON – Pengawasan Tim Satgas Covid-19 Kota Ambon bersama TNI/Polri dalam Pelaksanaan PPKM berbasis Mikro, sejak 8 Juli 2021 hingga saat ini, diapresiasi oleh Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy.
Menurutnya, sistem pengawasan yang dilakukan dalam operasi yustisi baik pagi dan sore hari, telah menumbuhkan partisipasi pelaku usaha serta masyarakat, untuk taat aturan dan disiplin protokol kesehatan.
“Kalau dilihat dari cara penanganan dan pengawasan yang dilaksanakan oleh Satgas Covid-19 Kota Ambon bersama TNI/Polri, saya patut beri apresiasi, karena itu efektif untuk penerapan aturan,” kata Louhenapessy kepada wartawan, Jumat (16/7/2021).
Dikatakan, jika ada satu atau dua pelaku usaha yang luput dalam pengawasan adalah hal yang lumrah, tetapi secara keseluruhan pengawasan yang dilakukan telah ikut menumbuhkan partisipasi masyarakat.
“Overall, hampir seluruhnya sudah taat dan disiplin. Dalam PPKM Mikro, partisipasi masyarakat adalah hal yang penting, sebab kalau tidak ada partisipasi masyarakat secara maksimal bisa saja terjadi ini PPKM Darurat, dan jika ini terjadi maka yang susah bukan saja pemerintah, tetapi juga masyarakat,” ujar dia.
Untuk itu, Wali Kota menghimbau, agar partisipasi dan kesadaran masyarakat terus ditingkatkan lewat pengawasan Tim Satgas Covid-19, namun harus disesuaikan dengan kondisi psikologis masyarakat.
“Dalam situasi saat ini, psikologis masyarakat kita perhitungkan, jangan sampai kita keras kepada masyarakat yang mengalami kesulitan ekonomi, nantinya akan menimbulkan konflik,” tandas Louhenapessy.