TEROPONGNEWS.COM, MERAUKE – Upacara pemerimaan Satgas Pamtas RI-PNG dilakukan di Pelabuhan Laut Merauke, Selasa (02/02/2021) dipimpin oleh Danrem 174/ATW Brigjen TNI Bangun Nawoko.
Dalam amanatnya, Danrem tegaskan para prajurit harus berani untuk menghormati, menghargai, membantu, melindungi dan menjaga harkat dan martabat orang asli Papua.
‘Itu harus ada di dalam hati, ucapan dan perbuatan kalian untuk melaksanakan tugas ini dengan baik tanpa cela,” pinta Danrem.
Upacara dihadir perwakilan dari dua Batalyon yakni Yonif 611/AWL dan Yonif 122/TS. Juga forkompimda Kabupaten Merauke, Bupati Merauke dan Bupati Mappi, Kristosimus Agawemu tetap sesuaikan dengan prokes Covid-19.
Sebagai Komandan Kolapops dan Komandan Korem 174/ATW, ia mengharapkan kedatangan prajurit di Selatan Papua hanya ada satu tujuan yaitu untuk mengabdi kepada pertiwi, kepada NKRI dan menjaga merah putih.
Dalam sesi wawancara, Danrem menyebut setelah dilakukan rapid antigen, 32 orang dari 900 personil dinyatakan reaktif. Puluhan orang tersebut sudah dikarantina di salah satu wisma atlet dengan didampingi oleh tenaga kesehatan.
“Setelah pulih, barulah mereka akan menyusul ke titik penugasan di pos perbatasan RI-PNG. Tugas utamanya adalah mereka menjaga wilayah perbatasan antara RI-PNG. Di samping itu, juga ada tugas tambahan yakni melaksanakan pembinaan teritorial,” tutup Danrem.