Scroll untuk baca artikel
Example 525x600
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita

Pemenang Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2020, Inilah Daftarnya

×

Pemenang Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2020, Inilah Daftarnya

Sebarkan artikel ini
Logo Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2020. Foto-Ist
Example 468x60

TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Tahapan penyelenggaraan Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2020 memasuki babak akhir dan melahirkan sejumlah pemenang.

Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWT) Atal S Depari, mengumumkan pemenang anugerah jumalistik tertinggi dan paling bergengsi di Indonesia ini, dalam acara Indonesia Bicara di TVRI, 20 Januari 2021 malam.

Example 300x600

Proses penjurian berlangsung selama bulan Desember 2020 secara virtual mengingat situasi masih pandemi COVID-19. Terdapat enam kategori yang dilombakan, yaitu liputan berkedalaman untuk media cetak, liputan berkedalaman untuk media siber, liputan berkedalaman untuk media televisi: liputan berkedalaman untuk media radio, foto benta untuk media cetak dan media siber, serta karikatur opini untuk media cetak dan media siber.

Media Cetak dan Siber

Kategori Media Cetak dimenangi Devy Ernis bersama timnya Aisha Saidra dan Dini Pramita dari Majalah Tempo bertajuk “Jalan Pedang Dai Kampung” yang diterbitkan 27 Juli 2020. “Isu kekirian, dekat dengan kita, tulisan memberi pemahaman yang lebih baik mengerni masalah,” komentar Ketua Dewan Juri Media Cetak wartawan senior Maria D. Andriana Dua juri lainnya, wartawan kawakan Asro Karrel Rokan dan Ahmed Kumia S.

Kategori Media Siber dimenangi Jonathan Pandapotan Purba dan Windi Wicaksono dari Liputan6.com berjudul “Vaksinasi, Momentum Indonesia Bangkit dari Panderri COVID19” yang diterbitkan 23 Oktober 2020.

Untuk pemenang kategori ini, Piyambodo RH selaku ketua dewanjuri, memberi komentar singkamya. “Reportase aktual, mendalam, multimedia-konvergersi,” ujarnya. Namun, ia juga memberi catatan penjurian, terutama bagaimana membedakan antara konten web dan konten cetak.

“Konten cetak naratif dan santai, konten web harus langsung ke intinya,” jelas Priyambodo. Wartawan senior Antara ini mengingatkan, pembaca web selalu terburu-buru, berbeda dengan pembaca media cetak.

Dr.Artini dan Prof. Rajab Ritonga sebagai anggota Dewan Juri Media Siber sependapat. Secara umum karya Jonathan Pandapotan dan Windi tersebut berhasil menyampaikan pesan sesuai karakter media siber.

“Ada kebaharuan dan kekinian yang masih menjadi fenomena yang belum terselesaikan,” ujar Artini. Meski diakuinya, keterbatasan masih pada bahasa. “Media siber masih belum bisa lepas dari karakter media cetak,” katanya.

Televisi dan Radio

Kategori Televisi diraih Rivo Pahlevi A kbarsyah dan Eko Harrgah dari Trans 7, bertajuk “Bencana Alam di Tengah Pandemi” yang tayang pada 30 November 2020.

Dewan juri yang terdiri wartawan senior di bidang televisi (Nurjaman Mochtar, Imam Wahyudi, dan Ines Sunarya) sepakat bahwa topik yang dipilih Rivo bersama timnya betul-betul mempunyai nilai jumelistik yang tinggi. Rivo seakan menyatu dengan venue dan suesara batin para korban bencana alam

Ketiga juri memuji atmosfer venue tayangan itu terasa sangat kuat. Dari segi presentasi, meski di lokasi gelap dan sulit pun mampu disajikan prima. Begitu pula angle-angle gambarnya detail.

“Tidak ada rangkaian visual yang ” jumping”. Pemilihan dan penempatan “sound bite” juga tepat. Saling mendukung antara script dan reportase lapangan. Salut buat editor, keren,” komentar tim juri Kategori Media Televisi.

Kategori Radio dimenangkan Muhammad Aulia Rahman dari RRI Banjarmesin berjudul “Nasalis Larvatus di Antara Konflik dan Kepimahan’ yang disiarkan pada 30 November 2020. Tim juri kategori ini terdiri dari para tokoh radio, yaitu Emol Jonathars, Fachry Moharred, dan Cahyono Adi.

“Peliputan bekantan ini sarat dengan informasi auditif yang dihimpun dari berbagai sumber dan investigasi lapangan,” komentar Ketua Dewan Juri Radio Errol Jonathans. “Efek theatre of mind bertambah kuat setelah tim produksi memasukkan beragam ambience seperti suara bekantan, suara para narsumber utama, hingga deru mesin perahu klotok,” tambah Errol.

Foto dan Karikatur

Oscar Motuloh, Tagor Siagian, Reno Esnir ketiganya fotografer andal di Indonesia menjadi juri Kategori Foto Berita. Ketiganya memilih karya Totok Wijayanto dan Kompas bertajuk “Pemakaman Jenazah Korban Covid” sebagai pemenang kategori Foto Berita Karya iri telah diterbitkan pada 28 Juli 2020.

“Tahun 2020 adalah tahun panderni. Secara global Corora telah mencengkeram bahkan hingga di antartika. Foto pemakaman jenasah pasien Covid-19 yang dipetik malam 27 Juli 2020 ini adalah suatu imaji foto jurnalistik yang luar biasa,” komentar Oscar Motuloh, Ketua Dewan Juri Foto Berita

Untuk Kategori Karikatur Opini, timjuri yang diketuai karikaturis senior Gatot Eko Cahyono memutuskan pemenangnya Muhammad Syaifuddin Ifoed dari Harian Indopos dengan tajuk “Dari Dulu Sudah WFH’ yang terbit 28 Maret 2020.

“Karya safir ini, tidak hanya bicara soal panderri, tapi juga bicara persoalan kemiskinan yang melilit bangsa ini, yang belum juga bisa diberesin dari satu pesiden ke presiden berikutnya,” ujar anggota Dewan Juri Karikatur Opiri, Yusuf Susilo Hartoro.

Karya karikatur ini dalam penampilan visualnya, menurut Yusuf, sangat terasa kontrasnya. “Hasil permainan, dua bidang yang berlawanan,” sebutnya.

Anggota Dewan Juri Karikatur lain, Wina Anyada wartawan senior dan kolektor karya seni menekankan bahwa kekuatan kari katur pemenang ini terletak pada tiga faktor utama. Pertama, mengandung ironi dengan humorostik tinggi, yakni antara kaum jelata dan kaum berpunya.

“Bagi kam jelata sudah sejak awal selalu bekerja di rumah, dan bukan sejak adanya pandemi Covid-19. Anjuran untuk bekerja di rumah buat mereka menjadi sesuatu yang tak berarti apa-apa,” kata Wina.

Kedua, sebut Wina, karikatur ini mampu mengangkat tema yang sedang aktual di tengah masyarakat. “Dan ketiga, dari segi komposisi garis dan letak memliki kekuatan menonjol,” urainya.

Keenam pemenang akan menerima hadiah @Rp20 juta, trofi, serta piagam penghargaan dan PWI/Panitia HPN 2021 yang diserahkan di depan Presiden Joko Widodo pada acara puncak HPN 9 Februari 2021.

Example 300250
Example 120x600