TEROPONGNEWS.COM, KAIMANA- Puluhan Tenaga Kesehatan (Nakes) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kaimana, telah menyatakan sikap untuk tidak melaksanakan tugas pelayanan kesehatan, sampai adanya kejelasan pembayaran hak-hak mereka.
Pernyataan sikap tersebut, disampaikan puluhan tenaga kesehatan, baik fungsional maupun non fungsional saat melakukan aksi mogok pada senin, (25/1/21) di RSUD Kaimana terkait pembayaran TPP.
“Mulai hari ini, Senin 25 januari 2021, pihaknya tidak akan melaksanakan tugas, sampai ada kejelasan pembayaran hak hak mereka, seperti tunjangan resiko kerja, tunjangan profesi, tunjangan kepangkatan profesi, dan hak-hak yang belum dibayarkan, sejak bulan juli hingga desember 2020,” jelas ketua aksi, Melianus daniel uberi SIP.
Ditegaskan, aksi mogok kerja ini, terpaksa kami tutup sementara untuk pelayanan rawat inap, gawat darurat, rawat jalan, dan poliklinik terkecuali bagi pasien yang saat ini sementara dirawat, tetap diberikan pelayanan.
“Kami akan tetap melakukan mogok kerja, sampai hak kami dibayarkan atau ada kejelasan dari pihak pemerintah, karna selama ini hanya sebatas janji untuk diupayakan, tetapi sampai detik ini juga, tidak ada kejelasan ataupun realisasinya kepada kami,” akuinya.
Dirinya hanya bisa berharap, ada keadilan yang diberikan kepada kami, dan bagi pihak pemerintah agar dapat menyelesaikan masalah ini dengan cepat dan profesional.