Scroll untuk baca artikel
Example 525x600
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita

TP-PKK Kota Kendari Bantu Korban Puting Beliung di Kessilampe

×

TP-PKK Kota Kendari Bantu Korban Puting Beliung di Kessilampe

Sebarkan artikel ini
Ketua Tim Penggerak PKK (TP-PKK) Kota Kendari, Hj. Sri Lestari Sulkarnain, bersama rombongan turun menyalurkan bantuan kepada korban puting beliung di Kelurahan Kessilampe, Kecamatan Kendari, Minggu (6/12/2020). Foto-Ist/TN
Example 468x60

TEROPONGNEWS.COM, KENDARI – Ketua Tim Penggerak PKK (TP-PKK) Kota Kendari, Hj. Sri Lestari Sulkarnain, bersama rombongan turun ke lapangan menyalurkan bantuan kepada korban puting beliung di Kelurahan Kessilampe, Kecamatan Kendari, Minggu (6/12/2020).

Bantuan yang disalurkan berupa bahan pangan, untuk membantu meringankan beban para korban, dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari mereka.

Example 300x600

“Kami sadari bantuan ini tidak seberapa nilainya, jika dibandingkan dengan kerusakan rumah yang mereka alami. Namun paling tidak, bantuan ini dapat membantu meringankan beban mereka,” kata Sri Lestari Sulkarnain dalam rilis yang diterima Teropongnews.com, Senin (7/12/2020).

Menurut dia, Pemerintah Kota Kendari atas arahan Wali Kota Kendari kepada instansi teknis terkait, camat, dan lurah, untuk melakukan pendataan, sekaligus mengidentifikasi kebutuhan para korban.

“Pemerintah kota akan tetap memikirkan nasib korban (puting beliung). Bantuan dari pemerintah akan tetap diberikan sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat,” katanya.

Pada kesempatan itu, Ketua TP-PKK mengimbau kepada warga untuk tetap waspada terhadap potensi terjadinya bencana alam.

Ia menuturkan, berdasarkan data BMKG bahwa hujan yang disertai angin kencang masih akan terjadi hingga Januari 2021.

“Olehnya itu, kami mengimbau kepada masyarakat, untuk meningkatkan kewaspadaan dan tetap menjaga kesehatan, dengan senantiasa disiplin menerapkan protokol kesehatan, karena pandemi Covid-19 belum berakhir,” ujarnya.

Sementara itu, Camat Kendari, Kota Kendari, LM Maluadi Poto mengungkapkan, musibah puting beliung tersebut terjadi Kamis 3 Desember 2020, sekitar pukul 15.40 Wita.

“Ada 26 rumah korban, 3 rusak parah, 16 rusak sedang, sisanya rusak ringan. Arah angin dari laut menghantam rumah-rumah warga,” ungkapnya

Maluadi mengatakan, ke 26 rumah korban puting beliung tersebut dihuni oleh 42 kepala keluarga (KK) atau 158 jiwa, sebab ada satu rumah yang dihuni oleh lebih dari satu KK.

Sejauh ini, kata dia, pemerintah termasuk beberapa pihak terkait sudah menurunkan bantuan untuk para korban puting beliung.

Sementara itu, Lurah Kessilampe, Ferry Irawan Yunus mengatakan, selama dua hari sejak bencana terjadi, pihaknya sudah menyalurkan bantuan kepada para korban.

“Kita salurkan bantuan sembako, untuk sekedar membantu memenuhi kebutuhan hidup mereka,” ujar Lurah.

Kata Ferry, selain menyalurkan bantuan sembako, pemerintah bersama masyarakat membersihkan pohon tumbang yang menghalangi jalan warga.

Example 300250
Example 120x600