TEROPONGNEWS.COM, BINTUNI – Kemenangan kandidat Bupati dan Wakil Bupati Teluk Bintuni pasangan Petrus Kasihiw MT – Matret Kokop SH (PMK2) dalam pilkada 9 Desember 2020, mencapai 51,16% atau mendapatkan 20.889 suara. Sedang penantangnya, Ali Ibrahim Bauw – Yohanis Manibuy (AYO)
meraup 19.949 suara atau 48,84%.
Kabar menggembirakan ini disampaikan Samsudin Seknun (Sase), konsultan politik PMK2 Jilid 2 berdasarkan penghitungan suara dari form C1 Plano di 24 distrik se Kabupaten Bintuni, yang dilakukan Lembaga Pengkajian Pendidikan Pembangunan Nusantara (LP3N) Papua Barat.
“Ini adalah hasil rekapitulasi C1 Plano di seluruh TPS yang ada di 24 distrik, yang kami himpun bersama dengan seluruh simpatisan, relawan dan tim koalisi pelangi PMK2, sehingga pada 9 Desember 2020 kita memenangkan pertarungan. Meski selisih suara cukup ketat, namun dalam pilkada, satu suara cukup berharga,” kata Sase, dalam jumpa pers di kediaman Bupati Ir Petrus Kasihiw MT, Kamis (10/12/2020) malam.
Dari rekapitulasi yang dihimpun, tingkat partisipasi masyarakat dalam pilkada Teluk Bintuni cukup baik, rata-rata di atas 80 persen. Bahkan di sejumlah distrik, partisipasi pemilih mencapai 100 %.
Ir Petrus Kasihiw mengapresiasi seluruh proses yang telah dilakukan LP3N maupun Samsudin Seknun selaku konsultan politik, yang telah membawa hasil kemenangan untuk Piet – Matret dalam Pilkada Teluk Bintuni. Hasil real count LP3N ini semakin meneguhkan posisi PMK2 melenggang ke kepemimpinan jilid 2.
“Kemarin dari lembaga IPS juga merilis kemenangan untuk PMK 2. Dengan hasil ini, intinya masyarakat Teluk Bintuni masih percaya kepada Piet dan Matret, untuk melanjutkan dan kembali memimpin. Saya sampaikan terima kasih banyak untuk seluruh tim yamg terlibat dalam proses ini, termasuk rekan-rekan media yang turut mengawal perjuangan PMK2 Jilid 2,” ujar Piet.
Menurut kandidat petahana ini, pelaksanan Pilkada Teluk Bintuni kali ini, berlangsung sangat berkualitas, dengan tingkat partispasi masyarkat yang cukup baik. Kemenangan yang diraih Piet-Matret, kata Piet, tidak lepas dari campur tangan Tuhan, sebagai amanah yang harus dijaga.
“Kita patut bersyukur kepada Tuhan atas hasil yang kita capai ini. Untuk para pendukung, simpatisan dan tim PMK2, jangan lupa tetap berdoa dan mengawal perolehan suara ini hingga penetapan oleh KPU,” pungkasnya. **
