TEROPONGNEWS.COM, WAISAI- Gedung kantor dinas Koperasi dan UKM kabupaten Raja Ampat, hangus terbakar, sekitar pukul 16.05 WIT, Selasa (17/11/2020).
Sampai saat ini belum diketahui penyebab terjadinya kebakaran tersebut, namun kebakaran tersebut diduga terjadi akibat korsleting listrik.
Tidak tersedianya kenderaan pemadam kebakaran (Damkar) membuat api sulit dipadamkan.
Namun, berkat bantuan dua unit mobil tangki air bersih, membuat si jago merah yang melahap habis fasilitas kantor berhasil dijinakan alias dipadamkan.
Menurut saksi mata, Oscar Renoi, menuturkan, awalnya asap mengepul di ruangan UKM
“Saya tadi main WiFi di dalam kantor, asap itu keluar dari ruangan UKM situ, san saya jugabyang terakhir keluar dari kantor,” ujar Oscar.
Sementara itu, Kapolres Raja Ampat, AKBP Andre J.W.Manuputty, S.I.K saat ditemui sejumlah awak media di Tempat Kejadin Perkara (TKP) mengatakan, saat ini pihaknya tengah membagi tim.
“Untuk saat ini kita bagi tugas masing-masing,ada yang mencari informasi, ada yang mencari saksi-saksi, nanti tim iden persiapan untuk olah TKP,” jelas Kapolres.
Lebih lanjut disampaikan, untuk saat ini pihaknya menggunakan sumberdaya yang tersedia untuk memadamkan api.
Kata Andre, dugaan sementara atas kejadian itu adalh korsleting di bagian dalam kantor.
“Itu asumsi awal dari saksi-saksi yang kita ambil keterangan sementara di lapangan,” ujarnya.
Selanjutnya pihak Kepolisian akan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara sekali gus mengumpilkan informasi dari saksi-saksi.
