TEROPONGNEWS.COM, MABRAT – Politisi muda partai NasDem asal Dapil Mare kabupaten Maybrat Papua Barat, Yonas Yewen., A. Md.Tek, prihatin terhadap nota dinas bupati Maybrat yang berujung pada pemalangan Puskesmas kampung Suswa distrik Mare.
“Kami mendapatkan Informasi dan aspirasi rakyat Mare terkait pemalangan Puskesmas Mare yang berlokasi di kampung Suswa, selain itu Pustu dan Kantor distrik Mare Selatan di kampung Fase/Sukesiar juga dipalang pasca Nota Dinas bupati Maybrat,” ujar ketua Fraksi NasDem DPRD Kabupaten Maybrat, Yonas Yewen, Kamis (18/6)
“Secara pribadi sebagai anggota DPRD, saya prihatin atas kejadiaan berbuntut pada pemalangan, memang kita akui kabupaten Maybrat ini adalah kabupaten nota dinas, sehingga berbuntut pada masalah dimana-mana yang berbutut pada pemalangan,” ungkap Yewen.
Kata Yonas Yewen, pemerintahan yang dipimpin Bernard Sagrim-Paskalis Kocu, sebagai bupati dan wakil bupati Maybrat sudah berjalan selama tiga tahun tapi kepala Kampung, kepala SD, kepala SMP, SMA, SMK, kepala Puskesmas, kepala Bidan, badan dinas semua sifatnya nota dinas bupati.
“Saya juga heran kalau dengan nota dinas bisa kelola anggaran yang besar sekali, apa kedepan berdampak hukum atau tidk, ibarat kasih kepala pegang ekor,” ungkapnya.
Harapannya agar bupati Maybrat segera selesaikan masalah dengan arif dan bijak sana jangan ada kepentingan kedepan, sehingga merusak tatanan kerukunan, kedamaian dan persaudaraan di Kabupaten Nehaf Sau Bonaut Sau.
“Harapan kami agar bupati Maybrat secara cepat selesai masalah nota D
Dinas kepala Puskesmas Mare jangan sampai merusak tatanan kerukunan, kedamaian dan persaudaraan di Kabupaten Nehaf Sau Bonaut Sau,” tegasnya.