Manokwari,TN- Gugus tugas (Gustu) satgas penanggulangan corona virus disease 19 (COVID-19) Papua Barat merilis perkembangan pencegahan dan penyebaran corono per 16 April 2020, semuanya mengalami peningkatan.
Juru bicara Gugus tugas COVID-19 Papua Barat, dr Arnoldus Tiniap menjelaskan, gambaran situasi orang tanpa gejala (OTG) mengalami penambahan 6 kasus sehingga total 101 orang, masih dalam pemantauan 30 orang dan selesai pemantauan 71 orang.
Sementara orang dalam pemantauan (ODP) ada penambahan 21 kasus total menjadi 613 orang, masih dalam pemantauan 188 orang dan selesai pemantauan 425 orang.
Kemudian pasien dalam pengawasan (PDP) tambahan terbaru 1 kasus sehingga totalnya 28 orang yang masih dalam pengawasan 12 orang dan selesai pengawasan 16 orang.
Sedangkan pasien positif tambahan 3 kasus berdasarkan hasil pemeriksaan sampel darah dan swab di balai laboratorium makassar, ketiga kasus positif itu 2 dari Manokwari dan 1 asal Teluk Bintuni, sehingga total untuk kasus positif menjadi 5 kasus di Provinsi Papua Barat.
“Manokwari 2 kasus, keduanya berjenis kelamin laki-laki, umur 30 tahun dan 45 tahun sedangkan Teluk Bintuni 1 kasus jenis kelamin laki-laki umur 37 tahun, dengan bertambahnya 3 orang positif hari ini (kamis) menunjukan bahwa ancaman virus ini benar-benar ada di sekitar kita” tegas jubir, dr Arnoldus Tiniap melalui press release perkembangan penanganan COVID-19 Papua Barat, Kamis (16/4).
Tiniap menghimbau kepada masyarakat supaya sungguh-sungguh melakukan upaya pencegahan dengan menggunakan masker, budayakan hidup bersih, cuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir, jaga jarak serta kurangi aktifitas diluar rumah.
