TEROPONGNEWS.COM, TERNATE – Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman menyatakan, negara sejahtera merupakan konsep ideal kontruksi negara, yang mengedepankan kesejahteraan bagi warganya.
Demikian disampaikan Wali Kota Ternate saat membuka kegiatan Sosialisasi dengan Pembahasan Kebijakan Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender (PUG) dan Perencanaan Penganggaran Responsive Gender (PPRG) di Kota Ternate, yang berlangsung di Royal Restoran, Selasa (1/3/2022).
Menurutnya, kesejahteraan hakiki meletakkan keadilan dan pemerataan bagi semua tanpa diskriminasi.
“Sudah menjadi peran negara agar mencapai tujuan, untuk menyusun sebuah rencana strategis pembangunan yang berkesinambungan. Banyak contoh pencapaian efektifitas pembangunan negara, yang menerapkan tata laksana pemerintahan yang baik,” kata Wali Kota.
Dalam sosialisasi tersebut, kata dia, pemerintah ingin menekankan tentang tujuan pembangunan dengan mensejahterakan seluruh masyarakat tanpa pandang gender, yang mana hal itu secara aturan sudah tertulis sejak tahun 2002 di inpres Nomor 9 Tahun 2000 tentang pelaksanaan pengarusutamaan gender dalam pembangunan nasional.
Maka dari itu, pemerintah sudah berupaya sejak saat itu, untuk mengintegrasikan aspirasi dan kebutuhan laki-laki, serta perempuan dalam proses perencanaan, penganggaran dan pelaksanaan serta monitoring diikuti oleh evaluasi.
“Kemajuan setiap Provinsi dan Kabupaten Kota dalam pelaksanaan PUG dan penerapan PPRG sangatlah bervariasi. Hal ini dikarenakan kemampuan SDM dan OPD dalam memahami permasalahan serta kebutuhan yang dihadapi oleh masyarakat, baik laki-laki maupun perempuan da bagaimana mereka menggunakan analisa gender untuk mengidentifikasi hal tersebut” ucap Wali Kota Ternate.
“Saya berharap, peserta yang hadir mampu menyusun kebijakan program kegiatan anggaran yang lebih baik, dan dapat memberikan serta membentuk focal pint dan kelompok kerja sebagaimana diamanatkan dalam inpres Nomor 9 Tahun 2000 tentang Pengarusutamaan Gender dalam Pembangunan Nasional,” tandas Wali Kota Ternate.
Untuk itu, Wali Kota berharap, sosialisasi tersebut dapat menginspirasi bidang-bidang yang terlibat, untuk berkomitmen mencapai kesejahteraan bersama sebagai bentuk tanggung jawab kepada masyarakat Indonesia khususnya Ternate.
