TEROPONGNEWS.COM, TERNATE – Setelah melaksanakan upacara HUT Kota Ternate, Wali Kota Ternate DR. M Tauhid Soleman, M.Si langsung menuju ruang rapat lantai III Kantor Wali Kota Ternate, untuk memimpin rapat perdana bersama seluruh pimpinan OPD, Staf Ahli, dan para Camat di lingkungan Pemerintah Kota Ternate, Rabu (28/4/2021).
Rapat dibuka dengan laporan Sekretaris Daerah Kota Ternate, Jusuf Sunya, terkait dengan aktivitas yang dilakukan Pemerintah Kota Ternate sebelumnya.
“Kemarin kami sudah melakukan evaluasi terhadap PTT (Pegawai Tidak Tetap), dan sudah mengurangi sekitar 400 PTT yang dianggap tidak efisien. Selanjutnya kami juga ingin mempertahankan terkait perolehan TPP (Tambahan Penghasilan Pegawai), kemudian kami juga dalam proses finalisasi refocusing dalam rangka mendukung penanganan Pandemi Corona Virus,” ucap Sekda Kota Ternate.
Rapat dilanjutkan dengan arahan Wali Kota Ternate mengenai RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah).
“Yang pertama saya ingin bertanya kepada Bappelitbangda terkait dengan tim transisi, kemudian RPJMD apa yang telah dilakukan, saya kira ini penting dan perlu untuk diseriusi. Karena kami tidak mungkin bekerja tanpa ada pedoman RPJMD, yang merupakan terjemahan dari Visi Misi kami sebagai kepala daerah terpilih,” ucap Wali Kota Ternate.
Kepala Bappelitbangda, H Said Assagaf memaparkan progress dan kendala yang dihadapi, RPJMD selambat-lambatnya 6 bulan setelah dilantik, maka RPJMD harus dikerjakan.
“Dengan durasi tersebut kami sudah menyiapkan RPJMD, dan sudah dibuat kerangka untuk penyusunan RPJMD yang sudah dibagi kepada para kepala OPD sebagai acuan. Dan sebagian besar sudah di terima kembali oleh Bappelitbangda. Dan kami sudah membentuk tim penyusun, dan dalam waktu dekat ini akan ditindaklanjuti.” ucap dia.
Selanjutnya rapat dilakukan dengan penyampaian kendala, dan progress yang telah dilakukan masing-masing OPD yang harus segera ditindaklanjuti.
Di akhir rapat, Wali Kota Ternate meminta, agar semua kegiatan yang dilakukan di lingkungan Pemerintah Kota Ternate untuk dimulai secara on time, agar efisien serta selalu memperhatikan protokol kesehatan.
