Berita

Tim SAR Lakukan Pencarian Bocah yang Jatuh Dari KM Sumber Raya 05

×

Tim SAR Lakukan Pencarian Bocah yang Jatuh Dari KM Sumber Raya 05

Sebarkan artikel ini
Tim SAR melakukan apel sebelum proses pencarian terhadap seorang bocah berusia 5 tahun, yang dilaporkan terjatuh dari Kapal Motor (KM) Sumber Raya 05. S terjatuh di sekitar perairan Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel). Foto-Ist/TN

TEROPONGNEWS.COM, TERNATE – Tim SAR mulai melakukan proses pencarian terhadap S, seorang bocah berusia 5 tahun, yang dilaporkan terjatuh dari Kapal Motor (KM) Sumber Raya 05. S terjatuh di sekitar perairan Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel).

Kepala Basarnas Ternate, Muhammad Arafah mengaku, dirinya sudah memerintahkan Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Ternate, Bram Madya, untuk melakukan koordinasi dengan Polair Kawasi, Pulau Obi untuk meminta bantuan melakukan proses pencarian.

“Berdasarkan informasi yang saya peroleh, Tim Rescue Unit Siaga SAR Pulau Bacan saat ini sudah bergerak menuju lokasi kejadian, dengan menggunakan speedboat milik warga, untuk melakukan operasi pencarian terhadap korban,” kata dia kepada wartawan, di Ternate, Senin (24/1/2022).

4923
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

Menurutnya, hingga kini proses pencarian terhadap korban masih dilakukan. Dia berjanji, perkembangan dari proses pencarian itu akan diinformasikan.

Untuk diketahui, korban bersama ibunya berangkat dari pelabuhan Jikotamo Obi pada Minggu (23/1/2022) sekitar pukul 20.30 WIT.

Saat kapal melintas di pulau Mala-Mala, ibu korban dan anaknya sedang berada di haluan kapal. Saat sedang asyik melihat pemandangan, korban tiba-tiba terjatuh, dan masuk dalam lubang pembuangan tali.

Melihat anaknya terjatuh di laut, ibu korban langsung berteriak kepada kapten kapal dan ABK, untuk menghentikan laju kapal.

Saat kejadian, arus di perairan depan pulau Mala-Mala sangat kencang, sehingga korban tidak terlihat lagi.