Berita

Tahun 2022, Kominfo Merauke Bangun Empat Jaringan Internet Pemda

×

Tahun 2022, Kominfo Merauke Bangun Empat Jaringan Internet Pemda

Sebarkan artikel ini
Kadis Kominfo Merauke, Thomas Kimko. Foto-Getty/TN

TEROPONGNEWS.COM, MERAUKE – Tahun 2022, Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Merauke akan membangun jaringan internet Pemda di empat titik. Di antaranya di Distrik Semangga, berlanjut ke Distrik Tabonji, Okaba, dan Distrik Malind di kampung Padang Raharja.

1416
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

Jaringan internet Pemda ini disiapkan gratis untuk dua aplikasi E-Akses untuk PNS yang mengakses menggunakan NIP dan free hospot untuk masyarakat umum.

“Tahun ini ada empat titik jaringan internet Pemda yang kami dorong untuk proses pembangunan,” terang Kadis Kominfo Merauke, Thomas Kimko, Kamis (25/8/2022).

Sementara untuk pembangunan jaringan BTS dan 4G bantuan Kemenkominfo Tahun 2021 untuk 75 titik di Kabupaten Merauke sudah capai 90 persen. Masih tersisa 9 titik, kini sedang dalam proses pengurusan administrasi terkait relokasi tempat, dan survey.

Kadis Kominfo menambahkan, dirinya memastikan ada tiga kampung yang tidak dapat dibangun jaringan BTS dan 4G yakni di Kampung Wanggambi, Yomuka dan Iromoro. Wanggambi terkendala letak geografis karena berada di atas rawa dan dua kampung lainnya terjadi persoalan mendasar yang tak kunjung berakhir.

Selain itu, Distrik Waan masuk salah satu distrik yang sama sekali belum terbangun, karena letaknya paling jauh serta sulit dijangkau. Untuk wilaya itu, membutuhkan beberapa titik jaringan paralel yang harus di bangun di tengah hutan, mengingat jarak udara hampir 75-80 Km baru sampai ke Waan dengan titik star dari Distrik Kimam.

“Kita harus duduk berembuk agar bisa kita paralelkan, karena ada titik penghubung sekitar dua titik di tengah hutan yang harus kita bangun,” pungkaanya.