SKK Migas-Petrogas Dukung Peralatan laboratorium IPA Bagi Pelajar di Kabupaten Sorong

erwakilan SKK Migas Perwakilan Wilayah Papua dan Maluku, Dolmince Karsau menyerahkan dukungan alat laboratorium IPA kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sorong, Reinhard Simamora untuk diteruskan kepada pihak sekolah. (Foto:IST/TN)

TEROPONGNEWS.COM,SORONG – SKK Migas – KKKS Petrogas (Basin) Ltd bersinergi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Sorong melaksanakan Program Pengembang Masyarakat bidang Pendidikan dalam upaya meningkatkan mutu dan kualitas Pendidikan di Kabupaten Sorong.

Di antaranya menyasar ke Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 20 di Distrik Mayamuk dan SMPN 26 di Distrik Aimas, dengan menyerahkan kelengkapan peralatan laboratorium Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) serta dukungan guru tambahan bagi Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Distrik Seget, yang merupakan wilayah operasional KKKS Petrogas Basin Ltd, bertempat di SMPN 26 Distrik Aimas pada Kamis, (12/5/2022)

Adapun peralatan pendukung dan peraga laboratorium IPA yang diserahkan ke kedua SMPN ini, diantaranya adalah; mikroskop, model tengkorak manusia, neraca badan, papan bedah, gelas ukur, gelas kimia, tabung elemeyer, dan kaca pembesar.

Staff Ahli Bupati Kabuputen Sorong Bidang Pembangunan, Markus Karat dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terima kasih SKK Migas-KKKS Petrogas (Basin) Ltd atas dilaksanakannya kegiatan PPM bidang Pendidikan.

“Selama ini kami di Kabupaten Sorong bersyukur karena kehadiran Industri Hulu Migas di Wilayah Sorong, sangat memberikan manfaat positif dengan kegiatan program Pengembangan Masyarakat bidang Pendidikan dapat membantu sekolah-sekolah di ring 1 wilayah operasi, sehingga para peralajar bisa praktek mengenal anatomi tubuh manusia,” ungkap Markus.

Di tempat terpisah, Kepala Perwakilan SKK Migas Wilayah Papua dan Maluku, Subagyo, menyampaikan bahwa kegiatan PPM merupakan bagian dari Rencana Strategis (Renstra) IOG 4.0 dengan bersama semua pihak dalam rangka membangun sumber daya manusia, dan mengoptimalkan potensi hulu migas untuk mewujudkan target pencapaian produksi 1 juta barel minyak per hari dan 12 miliar standar kaki kubik gas per hari di 2030.

Subagyo menambahkan, kegiatan PPM juga merupakan salah satu dampak langsung dari 12 dampak kehadiran Industri Hulu Migas di wilayah Papua Barat yang dirasakan oleh masyaraka, khususnya anak anak kita di Wilayah Operasional KKKS yang berada di Kabupaten Sorong,” terang Subagyo.

Sementara itu, Field Relations & Communication Manager Petrogas (Basin) Ltd, Marcus Rumaropen berharap dengan adanya dukungan peralatan laboratorium ini, dapat membantu dan mendukung program Pemerintah Daerah Kabupaten Sorong dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya bagi sekolah-sekolah yang berada di sekitar wilayah operasi.

“Berkat kerjasama yang baik antara SKK Migas – KKKS Petrogas (Basin) Ltd., dengan Pemerintah Kabupaten Sorong melalui Dinas Pendidikan, kegiatan PPM Pendidikan ini dapat terlaksana. Kami berharap dapat meningkatkan mutu pendidikan, serta dapat menambah semangat para murid dalam menggali ilmu pengetahuan,” ucapnya.

Markus juga menambahkan, sebelumnya juga melalui PPM Bidang Pendidikan, sejak Maret 2022 lalu, Petrogas (Basin) Ltd. berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Sorong telah melaksanakan kegiatan Dukungan Tenaga Guru Tambahan bagi Sekolah Dasar (SD) Negeri 16 Kasimle, Distrik Seget, Kabupaten Sorong, ungkapnya.

Apresiasi juga disampaikan oleh Kepala Sekolah SMPN 20 Distrik Mayamuk, Siska Safisa, dan Kepala Sekolah SMPN 26 Distrik Aimas, David Maniburi.

“Bantuan ini sangat membantu siswa dalam memahami konsep-konsep IPA dan keterkaitannya dengan kehidupan sehari-hari, serta membantu proses pembelajaran menjadi lebih efektif bagi para siswa dan dapat memanfaatkan fasilitas bantuan ini sebaik-baiknya sehingga lebih semangat dan giat lagi dalam belajar,” jelasnya.