TEROPONGNEWS.COM, TERNATE – Sengketa lahan masih banyak terjadi di Morotai Selatan. Sengketa lahan itu, biasanya akan berakhir di pengadilan, lantaran saling mengklaim lahan, seperti yang terjadi di Desa Daruba.
“Seperti yang terjadi di wilayah kerja saya. Ada lahan milik dua sampai tiga orang, yang dijual begitu saja, tanpa ada pembicaraan dengan pemilik lahan yang lain. Jadi saya anjurkan, yang mau membeli tanah di Morotai Selatan harus berhati-hati, jika tidak ingin tertimpa masalah,” kata Camat Morotai Selatan, Darmin Djaguna saat dikonfirmasi wartawan dari Ternate, Rabu (8/7).
Di daerahnya, menurut dia, sangat sulit untuk menyeyelesaikan masalah lahan secara kekeluargaan. Bahkan, sampai dimediasi oleh pihaknya dan kepolisian, namun tidak ada jalan keluar, sehingga berujung pengadilan.
“Beberapa waktu lalu, kita sempat memediasi. Soal sengketa lahan juga, di OLC Desa Darame, tapi yang tadi saya katakan, memang sangat sulit menemukan jalan keluarnya,” tandas dia.
Untuk itu menghindari adanya sengketa lahan, maka Darmin meminta masyarakat untuk mengedepankan asal musyawarah dan mufakat.
