Berita

Ratusan Orang Ikut Vaksinasi yang Dilakukan Pemkot Ambon

×

Ratusan Orang Ikut Vaksinasi yang Dilakukan Pemkot Ambon

Sebarkan artikel ini
Dinas Kesehatan Kota Ambon kembali menggelar vaksinasi massal bagi kelompok sasaran prioritas, yang digelar mulai Rabu (19/5/2021), di Tribun Lapangan Merdeka Ambon. Foto-Ist/TN

TEROPONGNEWS.COM, AMBON – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ambon, Wendy Pelupessy mengatakan, di hari pertama vaksinasi massal usai cuti bersama dan Libur Hari Raya Idul Fitri ratusan orang mengikuti vaksinasi Covid-19.

1475
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

Yang mendaftar sebanyak 644 orang, namun yang divaksin sebanyak 403 orang, booster sinovac sebanyak 39 orang. sedang 162 orang ditunda dan 40 orang batal divaksin.

“Untuk vaksinasi massal kali ini memang kami menyisir kembali mereka yang masuk kelompok sasaran prioritas, namun belum divaksin baik itu tahap pertama ataupun tahap kedua,” ujarnya kepada wartawan, di Ambon, Kamis (20/5/2021).

Dinas Kesehatan Kota Ambon kembali menggelar vaksinasi massal bagi kelompok sasaran prioritas, yang digelar mulai Rabu (19/5/2021), di Tribun Lapangan Merdeka Ambon.

Mereka yang menjadi kelompok sasaran prioritas dalam vaksinasi massal ini adalah, petugas pelayan publik, ASN, Tenaga Pendidik, Tenaga Kesehatan, Lansia, pedagang Pasar, pelaku usaha, Ketua RT/RW, pegawai hotel, para sopir hingga pengojek yang divaksin tahap pertama maupun kedua (booster).

Dijelaskan, proses screening tetap dilakukan secara ketat oleh petugas sebelum dilakukan vaksinsasi. Setelah menerima suntikan vaksin, warga juga harus diobservasi selama 30 menit.

“Screening dan observasi adalah prosedur tetap yang harus dilakukan sebelum dan sesudah vaksinasi, untuk benar–benar memastikan kondisi penerima vaksin,” katanya.

Menurut Pelupessy, selain vaksin Sinovac untuk booster, vaksin yang digunakan dalam vaksinasi massal kali ini adalah Astrazaneca dengan Nomor Batch CTMAV514 yang diterima dari pusat pada 26 Maret 2021 lalu, dan sudah disuntikan kepada 13 ribu orang.

“Jadi vaksin Astrazaneca yang digunakan Dinkes Kota Ambon sudah terbukti aman, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir. Secara nasional hanya nomor bacth CTMAV547 yang ditangguhkan penggunaannya untuk penelitian lebih lanjut, namun Dinkes Kota Ambon tidak menerima distribusi Astrazaneca dengan nomor bacht tersebut,” tegasnya.

Pelupessy berharap, vaksinasi massal ini akan dimanfaatkan dengan baik oleh warga yang masuk dalam kelompok sasaran prioritas, karena akan dilaksanakan hingga 31 Mei mendatang.

“Bagi warga kelompok sasaran prioritas dapat datang untuk divaksinasi di Tribun Lapangan merdeka. Setiap hari dibuka pelayanan, pukul 9 pagi hingga pukul 4 sore, dan ini semua gratis tanpa ada pungutan biaya apapun,” tandas dia.