Berita

PLN Sorong Salurkan Bantuan Rp200 Juta Untuk Konservasi Terumbu Karang di Kampung Yensawai

×

PLN Sorong Salurkan Bantuan Rp200 Juta Untuk Konservasi Terumbu Karang di Kampung Yensawai

Sebarkan artikel ini
PLN UP3 Sorong salurkan bantuan Rp.200 juta untuk konservasi terumbu karang di Kampung Yensawai. (Foto: Mega/TN)

TEROPONGNEWS.COM,SORONG – PLN UP3 Sorong memberikan bantuan biaya konservasi terumbu karang di kampung Yensawai, Distrik Batanta Utara, Kabupaten Raja Ampat, Senin (20/12/2021).

1543
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

Penyerahan bantuan dihadiri Kadis Perindag Kabupaten Raja Ampat, Djalali, Asisten I Setda kabupaten Raja Ampat, Muhidin Umalelen, Manager PLN UP3 Sorong, Martha Adi Nugraha, tim dari Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Laut – Intitut Pertanian Bogor (PKSPLIPB).

Secara simbolis Manager PLN UP3 Sorong, Martha Adi Nugraha menyerahkan bantuan biaya konservasi terumbu karang sebesar Rp 200 juta kepada perwakilan warga kampung Yensawai. Bantuan ini merupakan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) atau CSR (corporate social responsibility) PLN.

“Kegiatan ini tujuannya adalah bagaimana kita menyelamatkan kondisi ekosistem terumbu karang yang ada di Yensawai. Sebagaimana kita tahu sendiri di kampung Yensawai sering terjadi abrasi, kemudian juga kondisi dari ekosistem laut, terutama biota laut khususnya ikan sudah semakin berkurang. Oleh karena itu, di sini PLN hadir dengan memberikan bantuan konservasi terumbu karang,”jelas Martha Adi.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Raja Ampat Abdul Faris Umlati yang diwakili oleh Asisten I Setda kabupaten Raja Ampat, Muhidin Umalele mengatakan bahwa hadirnya PT PLN persero di Kabupaten Raja Ampat memberikan dampak positif. Bukan saja memberikan pelayanan listrik bagi setiap Kampung, namun juga memberikan CSR berupa program tanggung jawab sosial lingkungan.

Menurutnya, program ini sangat menyentuh dan memberikan secercah cahaya bagi Kampung dan masyarakat tempat program dan bantuan itu diberikan.

“Bagi kampung Yensawai yang dapat bantuan konservasi terumbu karang agar memanfaatkan secara profesional dan maksimal. Sehingga kelangsungan biota laut di wilayah Batanta dapat terus dijaga dan dilestarikan. Masyarakat juga mendapatkan manfaat dan kemudahan dalam mencari dan memanfaatkan hasil laut, “ucap Muhidin.

Muhidin berharap sinergitas antara PT. PLN dan Pemda Raja Ampat terus ditingkatkan, sehingga seluruh kampung di Raja Ampat dapat dialiri listrik dan mendapatkan suasana terang baik di siang dan malam hari.

Sementara itu, Nurdana Rizki Pratiwi, selalu fasilitator masyarakat pada PKSPL IPB program CSR PLN menjelaskan, bahwa pada kegiatan yang dilakukan oleh CSR PLN pihaknya menargetkan lauran dari kegiatan transplantasi karang sebanyak 320 Fragmen Karang atau 20 rak, dengan asumsi 100 meja (1×1) m2 mewakili area 5 M2 yang nantinya diharapkan akan memulihkan ekosistem terumbu karang seluas 150 M2 .

Penanaman 450 propagul yang ditanam pada 15 pancang, dan 250 propanol yang ditanam di polybag diharapkan akan memulihkan ekosistem mangrove seluas 450 meter persegi. Dan transplantasi 125 lamun yang ditanam pada 25 ecopoly-bag, diharapkan mampu merehabilitasi ekosistem lamun seluas 100 M2 .

“Kami berharap kegiatan ini berdampak pada pulihnya fungsi dari ketiga ekosistem tersebut. Ekosistem terjaga, ikan berlimpah dan pulau akan terlindungi dari erosi pantai, serta kesadaran masyarakat meningkat hingga munculnya aktivitas baru dalam menumbuhkan sumber kehidupan masyarakat baru, “ujar Nurdana.

Menurutnya jika dampak ini dirasakan oleh masyarakat, maka mereka akan selalu menjaga dan melestarikan ekosistem pesisir untuk memastikan keberhasilan rehabilitasi ini.

“kami akan melakukan pemantauan atau monitoring sebanyak 4 kali dalam kurung waktu 1 tahun, ” pungkasnya.