Berita

Pemkab Jayapura Serahkan 5 Unit Mobil Puskesmas Untuk Menunjang Pelayanan Kesehatan

×

Pemkab Jayapura Serahkan 5 Unit Mobil Puskesmas Untuk Menunjang Pelayanan Kesehatan

Sebarkan artikel ini
Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw, SE, M.Si didampingi Kepala Dinas Kesehatan dan Direktur RSUD Yowari saat penyerahan bantuan kendaraan ambulans.

TEROPONGNEWS.COM, JAYAPURA – Pemerintah Kabupaten Jayapura melalui Dinas Kesehatan menyerahkan kendaraan ambulan bagi 5 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskemas) di daerah demi menunjang pelayanan kesehatan bagi masyrakat.

1491
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

Kendaraan tersebut diaerahkan secara langsung oleh Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw, SE, M.Si bertepatan dengan perayaan Hari Kesehatan Nasional (HKN) tingkat Kabupaten Jayapura, di Halaman Kantor Dinas Kesehatan, Kamis pekan kemarin.

Bupati usai penyerahan mengatakan, kendaraan yang diserahkan tersebut diharapkan dapat mendukung pihak Puskesmas penerima dalam memberikan layanan kesehatan yang maksimal kepada masyrakat.

Dikatakannya, pelayanana kesehatan adalah kebutuhan dasar dari masyarakat, sebab itu pemeruntah dari waktu ke waktu terus akan memberikan perhatian, termasuk penyediaan kendaraan-kendaraan ambulans bagi Puskesmas.

“Sebagai perangkat daerah tekhnis, Dinas Kesehatan wajib mengawasi pemanfaatan kendaraan agar betul-betul digunakan sepenuhnya untuk kebutuhan layanan kesehatan,”imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura, Khairul Lie, SKM, M.Kes menyebutkan, 5 kendaraan ambulans tersebut masing di terima oleh Puskesmas Kanda, Puskesmas Dosai, Puskesmas Harapan, Puskesmas Nimbokrang dan Puskesmas Unurum Guay.

Dirinya menjelaskan, mobil ambulans tersebut dapat digunakan untuk turun ke kampung-kampung guna melayani masyarakat. Selain itu, boleh juga digunakan untuk kepentingan layanan Posyandu oleh pihak Puskesmas ke kampung.

Lie mengharapkan, agar pihak Puskesmas tetapi juga masyarakat untuk ikut bertanggungjawab menjaga dan merawat kendaraan itu. Dengan demikian, umur kendaraan bisa lama dan mampu menunjang pelayanan kesehatan masyarakat.

“Jika ada kedapatan mobil ambulas digunakan tidak sesuai peruntukannya, atau sopir yang mengendarai dalam keadaan mabuk, harap warga dapat melapor kepada kami supaya sopir tersebut kami berhentikan,”tukasnya. (nesta )