Berita

Nurliani Dardie: SDM Harus Disiapkan Untuk Kelola Perpustakaan

×

Nurliani Dardie: SDM Harus Disiapkan Untuk Kelola Perpustakaan

Sebarkan artikel ini
Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial yang dilaksanakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kalimantan Selatan (Kalsel), Rabu (9/11/2022). Foto-Ist/TN

TEROPONGNEWS.COM, BANJARBARU – Sebanyak 50 warga Desa Handil Malintang yang terdiri dari Kader PKK, Penerimaan Keluarga Harapan (PKH), dan penerimaan Bantuan Langsung Tunai (BLT) mengikuti Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial yang dilaksanakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kalimantan Selatan (Kalsel), Rabu (9/11/2022).

Dengan mengusung tema “Desiminasi Produk Olahan Berbahan Pepaya Tumbuhkan Ekonomi Kreatif Masyarakat Pedesaan”, warga pun begitu antusias mengikuti pelatihan tersebut.

Kepala Dispersip Kalsel, Nurliani Dardie berharap, melalui kegiatan ini pihaknya ingin memperkuat peran perpustakaan umum dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, sehingga kemampuan literasi meningkat yang berujung kepada peningkatan kreativitas dan kesejahteraan masyarakat.

“Saya mau orang-orang kampung halaman saya, yakni Desa Handil Malintang itu cerdas-cerdas, jadi orang yang bermanfaat bagi lingkungan sekitar, dan menjadi tokoh yang berpengaruh. Nah, inilah yang membuat saya sangat peduli dengan Desa Malintang, dan terus berupaya memberikan manfaat sebanyak-banyaknya,” kata Nurliani.

Sementara itu, Kepala Desa Handil Malintang, Hamidan Noor menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dispersip Kalsel Khususnya Bunda Nunung (sapaan akrab Kepala Dispersip Kalsel), yang selalu melibatkan warga Desa Malintang di berbagai kegiatan.

4954
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

“Terima kasih telah mau bersedia memajukan masyarakat Desa Malintang, semoga kegiatan ini bisa terus berlanjut,” tutur Hamidan.

Sedangkan Nove Arisandi, selaku narasumber pada kegiatan ini mengatakan, pepaya merupakan salah satu komoditas hortikultura yang banyak dibudidayakan masyarakat perdesaan.

Pengolahan buah pepaya menjadi berbagai produk olahan merupakan salah satu strategi, yang bisa dimanfaatkan warga desa untuk meningkatkan perekonomian mereka.

“Pada hari ini kita mengolah selai stroberi dan selai nanas berbahan pepaya, semoga ini bisa bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat Desa Malintang,” kata Nove.