Berita

MSR : Penanganan Covid-19, Pempus dan Daerah Jangan Saling Menyalakan

×

MSR : Penanganan Covid-19, Pempus dan Daerah Jangan Saling Menyalakan

Sebarkan artikel ini
Senator Papua Barat, M. Sanusi Rahaningmas,S.Sos.,M.M,S.IP. foto abe/TN.

Sorong,TN- Penanganan pandemi corona virus disease (Covid-19) yang telah berjalan selama ini, Senator Papua Barat, M. Sanusi Rahaningmas,S.Sos.,M.M,S.IP (MSR) minta agar pemerintah pusat (Pempus) dan daerah jangan saling menyalahkan.

1044
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.


Pasalnya, kondisi menyebarnya virus Covid-19 di Indonesia membuat beberapa Pemerintah daerah di Provinsi Papua dan Papua Barat lebih awal mengambil langka untuk memutus mata rantai virus mematikan ini dengan menutup pelabuhan laut dan bandara dengan tidak mengindahkan himbauan Presiden.


“Langkah ini adalah satu-satunya jalan yang dilakukan oleh pemerintah daerah untuk menyelamatkan rakyatnya dan keputusan tersebut diambil sudah berdasarkan berbagai pertimbangan sehingga perlu ada tindakan penyelamatan masyarakat di dua provinsi tersebut,” ungkap Sanusi Rahaningmas melalui pesan singkat whatshApp yang diterima media ini, Sabtu (4/4).


Menurut mantan anggota DPR Papua Barat tiga periode itu, pemerintah daerah tidak mau kewalahan ketika virus membahayakan ini melebar lebih jauh sehingga mencegah sangat penting dari pada mengobati.


Karena mengingat Rumah Sakit yang ada di kedua daerah ini belum memadai akibat keterbatasan sarana dan prasarana, terutama masalah tenaga medis sangat kurang dan belum banyaknya dokter ahli di tanah papua.


“Apalagi terkait dengan APD yang sangat terbatas, olehnya itu Pemerintah Pusat perlu memaklumi hal tersebut. Apalagi di Papua Barat sudah ada yang Positif terjangkit virus C-19 dan sudah dua orang yg meninggal dunia dan beberapa lagi masih menjalani perawatan” tandasnya.