Berita

Mekanisme WAJAR Dua Jam Bakal Diatur Ulang, Sampaikan Aspirasi Wajib Daftar

×

Mekanisme WAJAR Dua Jam Bakal Diatur Ulang, Sampaikan Aspirasi Wajib Daftar

Sebarkan artikel ini
Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena. Foto-Ist/TN

TEROPONGNEWS.COM, AMBON – Program Wali Kota Jumpa Rakyat (WAJAR) dua jam akan dievaluasi pelaksanaannya oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon. Dan kemungkinan besar, mekanisme terkait program tersebut akan diatur ulang.

“Jadi, ini (WAJAR) akan terus jalan. Tapi tentu, kita akan lakukan evaluasi soal mekanismenya. Program ini kan hanya dua jam, sehingga mungkin kita akan atur agar dilakukan pendaftaran sebelum penyampaian aspirasi,” kata Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena kepada wartawan, di Ambon, Senin (10/10/2022).

Hal ini lanjutnya, bertujuan agar penyampaian aspirasi kepada pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tepat sasaran dan tidak memakan waktu yang lama.

“Supaya jangan seluruh pimpinan OPD hadir. Mereka mau kerja yang lain, tapi semua harus di sini,” katanya.

Menurutnya, akan sangat terorganisir apabila proses penyampaian aspirasi tersebut sudah disiapkan seminggu sebelum pelaksanaannya, karena akan sangat membantu, dan tentunya jadwal pelaksanaan yang hanya dua jam tentu lebih efesien.

4963
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

“Tapi kalau misalnya satu minggu sebelumnya siapa yang mau menyampaikan di Jumat depan sudah di daftar masalahnya seperti apa, supaya OPD yang hadir pun sesuai dengan aspirasi itu,” jelas Wattimena

Lebih lanjut Wattimena menambahkan, kegiatan ini baru bejalan sebanyak enam kali sehingga terhitung masih baru. Oleh sebab itu, akan terus dilaksanakan evaluasi agar program ini dapat berjalan dengan baik, dan semua aspirasi dari masyarakat dapat tersampaikan dan tepat sasaran.

“Ini kan baru jalan kita akan terus evaluasi. Saya yakin, bahwa tujuan kita adalah semua persoalan masyarakat disampaikan dengan baik,” tutup Wattimena.