TEROPONGNEWS.COM,SORONG – Logo Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya (PBD), resmi dilaunching oleh Pj. Gubernur Papua Barat Daya, di Gedung Drs. Ec. L. Jitmau, M.M, Kamis (27/4/2023) malam.
Sebelumnya, sayembara logo daerah Provinsi Papua Barat Daya dilakukan untuk mendapatkan desain logo yang menggambarkan karakteristik adat istiadat, potensi daerah, harapan, dan semangat masyarakat Provinsi Papua Barat Daya yang akan menjadi identitas daerah dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Peserta sayembara logo berjumlah 418 peserta, berasal dari seluruh nusantara, dan satu peserta berasal dari negara Rusia, dan dua di antaranya yang masuk finalis 5 besar, berasal dari provinsi Aceh dan provinsi DIY Yogyakarta.
Untuk hadiah pemenang sayembara logo, juara 1 sebesar Rp75.000.000, juara 2 Rp50.000.000, juara 3 Rp25.000.000, juara harapan 1 Rp10.000.000, dan juara harapan 2 Rp5.000.000. Selain menerima hadiah uang pembinaan, kelima juara tersebut juga menerima sertifikat.
Sementara itu, Pj. Gubernur PBD, Dr. Drs. Muhammad Musa’ad, M.Si menyampaikan selamat kepada pemenang sayembara, yang telah memberi sumbangsih ide melalui desain lambang daerah pemerintah Provinsi Papua Barat Daya.
“Dengan ditetapkannya peraturan Gubernur nomor 11 tahun 2023 tentang lambang daerah, maka kita dapat melaunching lambang daerah pemerintah Provinsi PBD, sebagai tanda identitas daerah dalam NKRI, yang menggambarkan kultur adat istiadat di PBD,” jelas Pj. Gubernur.
Selain itu, sambungnya, juga menggambarkan potensi daerah dan harapan masyarakat yang melukiskan semboyan semangat, untuk mewujudkan percepatan pembangunan, peningkatan pelayanan, dan kesejahteraan masyarakat.
Menurut Pj. Gubernur, animo peserta untuk mengikuti sayembara sangat besar, sehingga menjadi kebanggaan tersendiri atas seluruh desain logo yang masuk dalam tahap seleksi. Dari keseluruhan desain logo tersebut, terdapat 5 desain yang masuk dalam tahap pemilihan pemenang, yang ditetapkan berdasarkan penilaian dewan juri.
“Lambang daerah yang kita miliki saat ini, merupakan hasil kolaborasi dan modifikasi dari kelima desain tersebut, sehingga terciptalah lambang daerah pemerintah Provinsi PBD. Para pemenang ini merupakan putra-putra terbaik Orang Asli Papua (OAP),” ujar Pj. Gubernur.
