Kutuk Rasisme Terhadap Pigai, Begini Seruan Bupati Terhadap Warga Teluk Bintuni

TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Bupati Kabupaten Teluk Bintuni, Ir Petrus Kasihiw MT mengutuk keras tindakan rasisme yang dilakukan Ambroncius Nababan, politikus Partai Hanura terhadap Natalius Pigai, mantan anggota Komnas HAM RI.

Kendati demikian, Petrus Kasihiw yang akan menjabat Bupati Teluk Bintuni selama dua periode ini, menghimbau kepala seluruh masyarakat tanah Sisar Matiti itu untuk tetap tenang, tidak terprovokasi dan mengambil tindakan dengan main hakim sendiri.

“Saya minta agar pihak kepolisian serius dalam memproses hukum perkara ini, dan untuk masyarakat Teluk Bintuni, saya himbau tidak terprovokasi. Tetap jaga situasi Kamtibmas agar tetap kondusif, aman dan damai,” kata Petrus Kasihiw di Jakarta Selasa (26/1/2021).

Bupati Petrus Kasihiw mengaku mengikuti perkembangan perkara rasisme yang dilontarkan Ambroncius Nababan melalui akun Facebook. Menurutnya, tindakan itu sangat tidak patut dilakukan oleh seorang yang berpendidikan.

“Untuk itu, selaku tokoh masyarakat Papua dan juga pemerintah Teluk Bintuni, saya mengutuk setiap upaya rasisme yang dikembangkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab. Karena rasisme seperti ini yang akan menghancurkan rasa persatuan dan kesatuan kita bersama,” kata Piet.

“Oleh karena itu saya menghimbau kepada aparat keamanan, agar proses ini ditindaklanjuti, sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” tandasnya.

Alumnus UGM ini juga percaya warganya di Teluk Bintuni, adalah masyarakat yang patuh dan taat terhadap hukum, sehingga tidak akan terpancing dengan membuat tindakan yang melanggar hukum.

“Setiap persoalan hukum pasti ada penyelesaiannya. Untuk itu, serahkan dan percayakan proses masalah ini kepada aparat penegak hukum. Jangan ambil tindakan sendiri,” pungkasnya.