KKB Pimpinan Egianus Kogoya Sandera 15 Pekerja Proyek di Nduga

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny. (foto: istimewa).

TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny mengatakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya diduga menyandera 15 pekerja yang sedang mengerjakan proyek pembangunan puskesmas di Paro, Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan.

“Memang ada laporan 15 pekerja yang sedang membangun puskesmas Paro disandera KKB. Laporan tersebut masih didalami untuk memastikan kebenarannya,” kata Kombes Ignatius Benny kepada wartawan, dikutip Teropongnews di Jakarta, Rabu (8/2/2023).

Menurutnya, kasus ini terungkap bermula dari laporan Bupati Kenyam ke Kapolres Nduga pada Sabtu (4/2).

Namun, polisi masih kesulitan untuk memastikan kabar tersebut lantaran tidak ada aparat keamanan di wilayah itu. Kombes Benny menengarai, KKB pimpinan Egianus Kogoya menduga 15 pekerja yang disandera itu sebagai agen intelijen yang beroperasi di Bumi Cenderawasih.

“Itu yang selalu diungkap, walaupun kenyataannya mereka memang karyawan atau tukang bangunan dan saat ini dilaporkan dibawa ke distrik Mapenduma,” ucapnya.

“Hal serupa juga pernah dinyatakan Egianus saat menyerang karyawan PT Istaka Karya tahun 2018 lalu yang menewaskan 28 orang,” ujar Kombes Benny melanjutkan.

Di sisi bersamaan, pihaknya juga belum mendapatkan informasi terbaru terkait nasib pilot Susi Air beserta lima penumpang pesawat tersebut. Diketahui, KKB sebelumnya diduga membakar pesawat milik Susi Air jenis Pilatus Porter di Nduga.

Pilot dan penumpangnya hingga kini masih dinyatakan hilang.Adapun Lima penumpang pesawat milik Susi Air yaitu Demanus Gwijangge, Minda Gwijangge, Pelenus Gwijangge, Meita Gwijangge, dan Wetina W.

“Kami belum dapat memastikan bagaimana kondisi pilot Susi Air Philip Merthens beserta lima penumpangnya,” tutur Kombes Benny.