Berita

Karantina Pertanian Merauke Perkuat Kerjasama Pengawasan Perbatasan RI-PNG

×

Karantina Pertanian Merauke Perkuat Kerjasama Pengawasan Perbatasan RI-PNG

Sebarkan artikel ini
Kunjungan Dansatgas Pamtas RI-PNG baru ke kantor Karantina Pertanian Merauke. Foto-Ist/TN

TEROPONGNEWS.COM, MERAUKE – Kepala Karantina Pertanian Merauke, Sudirman, Senin (15/6), menerima kunjungan kerja dari Dansatgas Yonif Mekanis 516/CY Branjangan Letnan Kolonel Inf Muhammad Radhi Rusin, Dansatgas Yonif 125/Si’mbisa, Letnan Kolonel Inf Anjuanda Pardosi dan Kepala Bidang Wilayah Merauke Balai Besar Konservasi dan Sumber Daya Alam (BBKSDA) Papua Irwan Effendi.

1466
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

Pertemuan dilaksanakan di Kantor Induk Karantina Pertanian Merauke dan disambut langsung oleh Sudirman, Kepala Karantina Pertanian Merauke bersama Kasubsie Pelayanan Operasional, Yunetta Putri Arios.

Dalam kunjungan kerja tersebut dilakukan pembahasan beberapa hal terkait peningkatan pengawasan perbatasan darat dengan Papua New Guinea (PNG). Di antaranya mengenai tindak lanjut Perjanjian Kerja Sama (PKS) Badan Karantina Pertanian dengan TNI-AD, sekaligus sebagai bentuk perkenalan dengan Dansatgas Pamtas baru.

“Kami mengapresiasi dan sangat senang dengan kunjungan ini sebagai wujud komitmen kita dengan untuk mengimplementasikan PKS antara Barantan dengan TNI-AD,” ungkap Sudirman.

Badan Karantina Pertanian selaku organisasi Induk Karantina Pertanian Merauke bersama Tentara Nasional Indonesia telah sepakat membuat perjanjian kerjasama untuk mengawasi lalu lintas media pembawa hama penyakit hewan karantina (HPHK) dan Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK).

Luasnya wilayah dan banyaknya Pos Lintas Batas yang tidak sebanding dengan jumlah petugas karantina menjadi landasan utama terjalinnya kerjasama antara Barantan dengan TNI. Barantan menjalin PKS untuk melindungi daerah di Indonesia yang berada di zona rawan penyelundupan sebagai pintu masuknya HPHK dan OPTK.

“Merauke yang berbatasan darat langsung dengan PNG tentu harus menjalin kerjasama yang kuat dengan berbagai pihak, termasuk Satgas Pamtas dan BKSDA untuk melindungi kelestarian sumber daya alam di tanah Animha,” tandas dia.