Gawat! Covid-19 Kembali Berulah, Tujuh Warga Kota Ambon Terpapar

Kepala Dinas Kesehatan Kota Ambon, Wendy Pelupessy. Foto-Ist/TN

TEROPONGNEWS.COM, AMBON – Sebanyak tujuh orang warga Kota Ambon, terpapar Corona Virus Disease 2019 (COVID-19). Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Ambon, Wendy Pelupessy kepada wartawan, di Balai Kota Ambon, Selasa (8/11/2022).

Apabila dijumlahkan, kata dia, maka sampai dengan Senin (7/11/2022), tercatat sebanyak 23 kasus terpapar dengan uraian, dua pasien dirawat secara terpusat pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Haulussy Ambon, dan sisanya sebanyak 21 orang melaksanakan isolasi mandiri.

“Jadi, kemarin kita ada penambahan 7 kasus. Jadi seluruh kasus itu ada 23 yang terkonfirmasi positif, namun dua yang dirawat di RSUD Haulussy, dan 21 orang isolasi mandiri,” ungkap dia.

Menurut Pelupessy, penambahan kasus konfirmasi positif ini, dikarenakan pelaksanaan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) yang dilakukan pada pasien-pasien yang memeriksakan dirinya ke Puskesmas atau ke rumah sakit.

Namun, dia mengaku, sampai dengan saat ini pihaknya belum dapat mendeteksi jenis Covid-19 apa yang diderita oleh puluhan warga ini..

“Jadi, itu ketika ada yang sakit, mau melakukan rapid antigen atau PCR ada yang sakit dan hasilnya positif. Hanya saja, variannya memang belum diteliti lebih lanjut, apakah memang XBB atau varian yang lama kami belum tahu,” terangnya.

Lebih lanjut dia menambahkan, penyuntikan vaksin harus dilakukan oleh seluruh warga Kota Ambon, lantaran vaksin sangat membantu. Contohnya, saat ini angka terpapar minim. Itu artinya, sistem kekebalan tubuh sebagian yang telah melaksanakan vaksinasi telah terbukti baik.

“Yang belum booster secepatnya booster. Kita masih melakukan pada Dinas Kesehatan, di puskesmas Tiahahu Valentine setiap hari dari pukul 09.00-13.00 WIT,” tandasnya.

Olehnya itu dia menghimbau, agar seluruh warga kota tetap menerapkan protokol kesehatan, ketika melaksanakan kegiatan di luar rumah, Sebab, sampai dengan saat ini Covid-19 belum selesai.

“Perhatian, Covid-19 ini belum selesai, sehingga saya menghimbau kepada masyarakat yang hendak keluar rumah, untuk tetap menggunakan masker di luar ruangan atau di ruang tertutup,” himbau Pelupessy.