TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Ketua MPR RI Bambang Soesatyo angkat suara terkait tertembaknya seorang prajurit TNI dalam serangan yang dilancarkan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) saat sedang berpatroli di sekitar Kampung Yenggernok, Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua Tengah (13/11/2022).
Dengan tegas dirinya mengecam keras aksi teror hingga penyerangan KKB yang menyebabkan salah satu putra terbaik bangsa terluka dalam melaksanakan tugas.
“MPR menilai, pemerintah baik TNI maupun Polri harus lebih meningkatkan kewaspadaan dalam melaksanakan tugas pengamanan dan penjagaan di wilayah Papua, digarapkan dengan sikap yang tegasdan terukur dapat meminimalisir aksi-aksi teror dan kekerasan yang menimbulkan keresahan masyarakat setempat,” kata Bamsoet sapaan akrabnya, kepada wartawan melalui pernyataan tertulis, Selasa (15/11/2022).
Ia mengaku prihatin dan meminta aparat TNI-Polri dapat melaksanakan tugas dengan strategi yang tepat agar konflik di Papua dapat diselesaikan dengan melibatkan pemerintah daerah, tokoh agama hingga kepala suku.
“Sehingga diharapkan pendekatan sosial budaya yang persuasif dapat dilakukan guna meredam aksi ataupun gerakan sporadis dari KKB,” tuturnya.
