Berita

Di Misool Raya Paslon Faris-Ori Dipastikan Menang Mutlak

×

Di Misool Raya Paslon Faris-Ori Dipastikan Menang Mutlak

Sebarkan artikel ini
Masyarakat kampung Tomolol saat betatap muka dengan tim pemenangan Faris-Ori. Foto ist.

TEROPONGNEWS.COM, RAJA AMPAT- Pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati kabupaten Raja Ampat, Abdul Faris Umlati dan Orideko Iriano Burdam, dipastikan akan menang mutlak atas kotak kosong di daerah pemilihan (Dapil) IV, wilayah Misool Raya.

1514
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

Hal itu disampaikan, Soleman Dimara, ketua tim pemenangan Faris-Ori di wilayah Dapil IV Misool Raya. Dikatakannya, sebanyak 31 kampung dan 7 lokasi perusahaan yang tersebar di kepulauan Misool.

Tim pemenangan Faris-Ori di wilayah Dapil IV Misool Raya saat bertatap muka dengan masyarakat. Foto ist.

“Selama hampir dua pekan, kami (tim pemenangan Faris-Ori dari Dapil empat) telah melakukan tatap muka bersama warga masyarakat di tiga puluh satu kampung dan tujuh lokasi perusahaan di wilayah Misool dan Kofiau. Kami telah memastikan bahwa masyarakat Misool Raya termasuk Kofiau akan memilih pasangan calon Faris dan Oridek di Pilkada Raja Ampat, 09 Desember 2020,” ujar sekretaris pemenangan koalisi partai politik pemenangan Faris-Ori, Soleman Dimara, Kamis (7/10/2020).

Kata Soldir (sapaan Soleman Dimara) isu kotak kosong yang berkembang di wilayah Dapil IV Misool dan Kofiau, akan menolak kehadiran tim pemenangan Faris-Ori, hanyalah berita hoax. Pasalnya, kendati 31 kampung dan 7 lokasi perusahaan yang dikunjungi, dirinya bersama tim mendapat sambutan hangat dari masyarakat Dapil IV.

Tatap muka masyarakat kampung Salafe distrik Misool Utara bersama tim pemenangan Faris-Ori. Foto ist.

Meski demikian, Soldir mengakui ada juga segelintir warga yang secara diam-diam memihak kepada kotak kosong. Hanya saja hal tersebut tidak nampak di permukaan, sehingga yang terlihat hanyalah antusias masyarakat Misool Raya berkomitmen untuk memilih pasangan Faris-Ori di Pilkada Raja Ampat 09 Desember 2020 mendatang.

“Memang ada isu yang kami terima kalau pendukung kotak kosong akan menolak kehadiran kami dari tim pemenangan pasangan Faris dan Orideko. Namun kenyataannya saat kami tiba di tiga puluh satu kampung itu, tidak ada warga masyarakat yang katanya pendukung kotak kosong yang menolak kami. Justru sebaliknya, kami mendapat sambutan yang luar biasa dari masyarakat,” tutur sekretaris DPD II partai Golkar Raja Ampat itu.

“Memang ada segelintir orang yang secara diam-diam mendukung kotak kosong, tapi itu tidak nampak. Bahkan yang kami lihat itu adalah antusias dan komitmen masyarakat untuk mendukung pasangan Faris dan Oridek. Alasannya karena tentu saja mereka semua masih menginginkan pembangunan di Raja Ampat tetap berjalan,” lanjutnya.

Dijelaskannya, apa yang disampaikan ini berdasarkan bukti nyata yang dilihat dan disaksikannya sendiri, setelah selama dua pekan mengunjungi 31 kampung dan 7 lokasi perusahaan yang ada di wilayah Misool dan Kofiau.

“Artinya informasi yang saya sampaikan ini, benar-benar berdasarkan kenyataan yang kami temui di masyarakat, bukan informasi yang diterima dari media sosial (medsos) yang kebenarannya masih diragukan,” tegasnya.

Dikatakannya, menurut masyarakat Misool Raya, orang Misool sebelumnya telah berkomitmen untuk mendukung, almarhum Marcus Wanma, untuk memimpin kabupaten Raja Ampat selama dua periode. Tentunya orang Misool juga menginginkan Cabub Abdul Faris Umlati untuk memimpin selama dua periode.

“Mereka (masyarakat Misool Raya) katakan orang Misool sudah medukung almarhum Marcus Wanma memimpin selama dua periode di Raja Ampat, apa salahnya Faris Umlati juga pimpin selama dua periode,” tandas Soleman Dimara.

Untuk diketahui, Pilkada kabupaten Raja Ampat tahun 2020 yang direncanakan pada 09 Desember 2020 mendatang, antara pasangan tunggal, calon bupati dan wakil bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati dan Orideko Iriano Burdam, melawan kotak kosong.

Paslon bupati dan wakil bupati Raja Ampat, Faris-Ori ditetapkan KPU Raja Ampat sebagai pasangan tunggal, lantaran paslon Faris-Ori mengantongi 6 rekomendasi partai politik yang mempunyai seat di DPRD Raja Ampat. Diantaranya, partai Demokrat, PAN, Golkar, NasDem, Gerindra dan PKS dan ditambah 6 partai non seat masing-masing, PDIP, PKPI, Garuda, PSI, PKB dan PPP.