Berita

Bulan Januari 2022, Kota Sorong Mengalami Inflasi Sebesar 0,99 Persen

×

Bulan Januari 2022, Kota Sorong Mengalami Inflasi Sebesar 0,99 Persen

Sebarkan artikel ini
Penyampaian release yang berlangsung di Kantor BPS Kota Sorong. (Foto:Ist/TN)

TEROPONGNEWS.COM,SORONG – Bulan Januari 2022, Kota Sorong mengalami inflasi sebesar 0,99 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 108,51. Demikian disampaikan kepala Badan Pusat Statistik (BPS) kota Sorong.

Dari 90 kota IHK, 85 kota mengalami inflasi dan 5 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Sibolga sebesar 1,53 persen dengan IHK sebesar 109,81 dan terendah terjadi di Manokwari sebesar 0,02 persen dengan IHK sebesar 111,34.

Sementara deflasi tertinggi terjadi di Kotamobagu sebesar 0,66 persen dengan IHK sebesar 108,79 dan terendah terjadi di Jayapura sebesar 0,04 persen dengan IHK sebesar 105,83.

4919
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

Inflasi di kota Sorong terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya
beberapa indeks kelompok pengeluaran.

Yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 2,81 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,44 persen; kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,64 persen; kelompok kesehatan sebesar 2,38 persen; kelompok informasi,
komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,38 persen; Kelompok rekreasi, olahraga,
dan budaya sebesar 1,20 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/
restoran sebesar 1,19 persen; dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya
sebesar 0,50 persen.

“Sedangkan kelompok yang mengalami deflasi, yaitu: kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,23 persen; kelompok transportasi sebesar 3,08 persen. Kelompok pendidikan tidak mengalami perubahan indeks,”jelas Merry lewat releasenya yag diteria media ini, Jumat (4/2/2022).