BPJAMSOSTEK Berharap Pemerintah Daerah Dukung Penuh Implementasi Jaminan Sosial Ketenagakerjaan

Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, E. Ilyas Lubis, mennyosialisasikan program Paritrana Award 2020 secara virtual, di Jakarta, Selasa (16/11/2020), (Foto:Ist/TN)

TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan berharap dukungan penuh dari pemerintah daerah dalam implementasi jaminan perlindungan sosial terhadap para pekerja. Sebab, perlindungan ini adalah hak pekerja yang harus dipenuhi oleh pemberi kerja.

Harapan ini disampaikan Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, E. Ilyas Lubis, disela-sela sosialisasi nasional dan persiapan penilaian Paritrana Award tahun 2020, di Jakarta, Selasa (16/11/2020), yang mengambil tema “Penguatan Perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan pada Masa Pandemi Covid-19 melalui Paritrana Award”.

Paritrana Award yang di inisiasi sejak 2017 ini, adalah penghargaan yang diberikan kepada pemerintah daerah maupun pelaku usaha, yang dinilai telah mengimplementasikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan terhadap para pekerja dengan baik di wilayah masing-masing.

“Semoga para kandidat tahun ini bisa mencapai hasil yang maksimal sebagai buah dari usaha besar dalam mendukung dan mengimplementasi jaminan sosial ketenagakerjaan di daerah dan perusahaan masing-masing. Semoga Paritrana Award ini menjadi pemicu semangat yang memotivasi semua pihak, agar perlindungan menyeluruh bagi seluruh pekerja di Indonesia dapat segera terwujud”, kata Ilyas.

Proses penilaian penghargaan Paritrana Awards 2020 akan dilakukan awal tahun 2021 dan selanjutnya diteruskan dengan proses seleksi lanjutan hingga penyerahan Piala Paritrana yang rencananya akan diserahkan oleh Presiden/Wakil Presiden Republik Indonesia.

Setiap tahun, jumlah nominator yang masuk dalam penilaian Paritrana Award selalu meningkat. Tahun 2019 lalu, jumlah peserta yang terlibat mencapai 365 kandidat.

Adapun kategori yang diberikan sama dengan periode penganugerahan pada tahun sebelumnya, dengan melibatkan tim penilai yang merupakan perwakilan dari Pemerintah, Ahli Jaminan Sosial, Ahli Kebijakan Publik, Ahli Pemberdayaan Masyarakat, Unsur Pengusaha, Unsur Serikat Pekerja dan BPJAMSOSTEK.

Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, E. Ilyas Lubis, mengapresiasi langkah pemerintah daerah dan perusahaan peserta yang  telah berhasil meraih Paritrana Award pada tahun sebelumnya dan berharap dapat mempertahankan gelar yang sudah diterima.

Mintje Wattu, Kepala Kantor Cabang Papua Barat menambahkan, Paritrana Award merupakan momentum bagi pemerintah provinsi, pemerintah daerah dan perusahaan untuk ikut andil dalam perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.

“Pada Paritrana Award tahun lalu, Papua Barat berhasil mendapatkan juara 3 Nasional. Semoga pada tahun ini Provinsi Papua Barat bisa mendapatkan juara pertama. Dengan semakin berkomitmennya pemerintah provinsi dengan perlindungan ketenagakerjaan di Papua Barat ini,” ungkap Mintje. **