TEROPONGNEWS.COM,SORONG – Kantor SKK Migas Papua dan Maluku (Pamalu) berkomitmen mencegah segala bentuk penyuapan di lingkungan perusahaan.
Hal tersebut diwujudkan melalui Sertifikat ISO 37001 tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) yang diperoleh perusahaan pada tahun 2017.
“Kita sudah tersertifikasi jadi setiap tahunnya, namanya itu SMAP, itu di sertifikasinya lewat ISO 37001. Karena kita punya goal yang besar yang ada di sini yakni 1 Million BOPD dan 12 miliar kubik gas. Tentunya ini tantangan yang cukup luar biasa,”ujar Kepala Kantor SKK Migas Pamalu, Subagyo, Sabtu (23/3/2024).
Lebih lanjut dikatakan Subagyo, sesuai komitmen SMAP, diharapkan jajaran managemen dan seluruh pekerja termasuk tenaga penunjang di lingkungan SKK Migas akan focus bekerja dengan profesional dan efisien, tidak lagi berpikir dengan adanya penyuapan, karena kelancaran operasional hulu migas adalah keberhasilan Indonesia.
“Pada kesempatan ini, kami mengajak Bapak Ibu para Stakeholder di wilayah Papua dan Maluku, mari kita terapkan ISO 37001 secara bersama – sama, sehingga nantinya kita secara keseluruhan dapat menikmati cara kerja yang efektif dan efisien dan tidak terlibat dalam praktek suap,”jelasnya.
Hal itu dibuktikan lewat penandatanganan komitmen 4 No’s : No Bribery (Tidak boleh ada praktik suap menyuap, sogok dan pemerasan), No Kickback (Tidak boleh ada uang komisi, uang terima kasih dan bagi-bagi), No Gift (Tidak boleh ada hadiah yang tidak wajar), dan No Luxurious Hospitality (Tidak boleh ada pelayanan dan jamuan yang berlebihan) dilingkungan pegawai dan tenaga ahli daya kantor perwakilan SKK Migas Papua dan Maluku tahun 2024.
“Istilahnya kita sudah punya 4 No’s ini. Artinya dengan berlakukan sertifikat ini, organisasi SKK Migas berkomitmen penuh dalam mematuhi dan mengimplementasikan ANTI SUAP, dan kalau itu terjadi penyuapan dan sejenisnya di luar itu maka sifatnya individu, bukan pada organisasi SKK Migas, jelas.
Usai penandatanganan pakta integritas komitmen 4 No’s, dilanjutkan dengan tausiah dan buka puasa bersama.
