Berita

Dikira Tidur, Pria Ini Ternyata Sudah Meninggal Dunia

×

Dikira Tidur, Pria Ini Ternyata Sudah Meninggal Dunia

Sebarkan artikel ini
Guniran yang ditemukan sudah tak bernyawa di kontrakannya. (Foto:Ist/TN)

TEROPONGNEWS. COM, SORONG – Seorang pria bernama Guniran (50) ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di dalam kontrakannya yang beralamat di Jalan F Kalasuat, Malanu Kota Sorong, Selasa (14/7/2020).

1466
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

Guniran pertama kali ditemukan oleh teman satu kontrakannya yang bernama Karmiji. Dimana sekitar pukul 07.00 WIT, Selasa (14/7/2020) dirinya yang hendak pergi bekerja sempat membangunkan korban, untuk pergi ke tempat kerja. Namun saat itu korban tidak meresponnya, sehingga ia akhirnya memutuskan untuk pergi bekerja dan meninggalkan Guniran yang disangkanya masih tidur pulas.

Sekitar pukul 09.00 WIT, Karmiji memutuskan untuk pulang kerumah untuk mengecek kondisi Guniran. Sebab, Karmiji merasa curiga dengan posisi tidur Guniran saat itu tidak berubah sebelum ia pergi bekerja. Karmiji berupaya membangunkannya, namun Guniran tidak juga begerak. Dari situlah Karmiji mengetahui bahwa rekannya sudah meninggal dunia.

“Waktu mau kasih bangun dia lagi, disitu saya baru tahu kalau dia sudah meninggal. Karena waktu saya kasih bangun, tidak ada respon sama sekali, bergerak juga tidak ada. Pas saya dekatkan jari ke hidungnya ternyata sudah tidak ada nafas,” jelas Karmiji yang ditemui di lokasi kejadian, Selasa (14/7/2020).

Mengetahui rekannya sudah tidak bernyawa lagi, dirinya langsung keluar dari kontrakan untuk memberitahukan kejadian tersebut kepada warga sekitar.

Kepergian Guniran dirasa cukup mengejutkan bagi teman-teman satu kontrakannya, mengingat beberapa jam sebelumnya korban masih terlihat beraktifitas, tanpa menunjukan suatu gejala penyakit.

Ditambahkan Karmiji, ia tidak menemukan sedikitpun tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Karmiji menduga bahwa rekannya itu meninggal karena sakit yang tidak pernah ia ketahui.

Sementara itu berdasarkan data yang dihimpun oleh media ini, keluarga korban telah ikhlas dengan kepergian korban dan menolak dilakukannya proses otopsi. Kini Korban telah disemayamkan di rumah duka untuk segera dimakamkan.