Berita

Ambon Dinobatkan Jadi Kota Satelit

×

Ambon Dinobatkan Jadi Kota Satelit

Sebarkan artikel ini
Sekretaris Kota (Sekot) Ambon, AG Latuheru, saat membuka kegiatan on site Indonesia Cakap Literasi Digital 2021, Jumat (21/5/2021). Foto-Ist/TN

TEROPONGNEWS.COM, AMBON – Kota Ambon bersama 20 kabupaten/kota lainnya di Indonesia, terpilih sebagai kota satelit penyelenggara Workshop Literasi Digital oleh Kementerian Kominfo RI, hal ini dikarenakan Indeks Literasi Digital Ambon cukup tinggi.

1518
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

“Berdasarkan survei status digital Indonesia tahun 2020 oleh Katadata Insight Center dengan kementerian Kominfo RI, Ambon memiliki indeks literasi digital dengan skala 3,80,” Kata Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy dalam sambutannya tertulisnya yang dibacakan Sekretaris Kota (Sekot) Ambon, AG Latuheru, saat membuka kegiatan on site Indonesia Cakap Literasi Digital 2021, Jumat (21/5/2021).

Menurutnya, Indeks literasi digital Kota Ambon yang berada pada skala 3,00 hingga 4,06, dihitung berdasarkan presentase total pengguna platform digital maupun media sosial di Kota Ambon, terhadap jumlah penduduk.

“Skala Indeks Literasi Digital ini menjadi modal bagi Kota Ambon dalam melaksanakan penerapan digitalisasi sistem, dan proses layanan publik,” katanya.

Oleh sebab itu, kata Wali Kota, dalam upaya mendukung transformasi digital, Kota Ambon telah melakukan kerjasama dengan PT BNI dan LinkAja untuk implementasi transaksi elektronik secara non tunai, diantaranya untuk pembayaran pajak dan retribusi daerah serta kredit usaha rakyat mikro kecil.

“Selain itu pelayanan administrasi surat menyurat di kelurahan telah dilakukan berbasis aplikasi, selanjutnya akan diimplementasikan juga di tingkat desa dan negeri, sehingga pelayanan surat menyurat di kelurahan/desa/negeri dapat terintegrasi dengan sistem layanan Pemerintah Kota Ambon,” ujarnya.

Sebagai salah satu kota dalam gerakan 100 smart city, Pemerintah Kota Ambon telah menetapkan 3 program prioritas, yaitu smart public service, smart officer service, dan smart rules services.

“Smart public services diwujudkan dengan pemanfaatan teknologi informasi dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik, dimana Pemkot telah mengembangkan beberapa sistem dan aplikasi teknologi informasi guna menunjang pelayanan publik,” jelasnya.

Terkait dengan Kegiatan Workshop Indonesia Cakap Literasi Digital, Wali Kota sampaikan apresiasi kepada Kementerian Kominfo RI, atas terpilihnya Ambon sebagai kota satelit.

“Workshop literasi digital di kota–kota satelit, termasuk Ambon diadakan dengan 50 orang peserta masyarakat umum, yang terdiri dari komunitas lokal yang akan hadir dengan menghadirkan mentor-mentor yang berkualitas dan kompeten di bidangnya,”ungkapnya.

Khusus Kota Ambon, materi yang disajikan terkait privasi dan keamanan siber dengan cakupan antara lain, konsep privasi dan perlindungan data pribadi, keamanan digital di smartphone serta kebijakan privasi dan ketentuan perlindungan data pribadi yang berlaku di indonesia.

Wali Kota berharap, kegiatan Workshop Pelatihan Indonesia Cakap Literasi Digital 2021 dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat Kota Ambon, terhadap pemanfaatan teknologi digital serta mengembangkan dan meningkatkan keterampilan di dunia digital.

Untuk diketahui, Kegiatan Workshop Indonesia Cakap Literasi Digital 2021, sebelum dilaksanakan on site, telah dibuka secara virtual oleh Presiden RI Joko Widodo dan Menteri Kominfo, Jhony Plate.