TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK) Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY merespons nasib pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang dikabarkan tidak akan dibangun massif seperti pada periode Presiden Joko Widodo (Jokowi).
AHY memastikan bahwa Presiden Prabowo Subianto tetap akan melanjutkan proyek pembangunan IKN Nusantara di Kalimantan Timur. Namun, akan ada sejumlah penyesuaian dikarenakan pemerintah memiliki prioritas pembangunan lain di seluruh tanah air.
“Kita juga dihadapkan pada anggaran yang terbatas. Tentu, tidak ada kata tidak terbatas kalau bicara tentang anggaran,” kata AHY dikutip dari tempo.co, di Jakarta, Minggu (3/11/2024).
AHY mengungkapkan, Prabowo menginstruksikan agar pembangunan IKN difokuskan pada Kawasan Inti Pusat Pemerintahan atau KIPP.
Pembangunan pun disebutnya akan diprioritaskan pada fasilitas untuk lembaga eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo juga mengatakan akan tetap melanjutkan pembangunan IKN. Namun, pemerintah akan lebih memprioritaskan program swasembada pangan.
Dody berkata, ketersediaan beras dalam negeri saat ini belum mencukupi kebutuhan masyarakat. Sementara, Indonesia perlu bersiap menghadapi kemungkinan terburuk lantaran situasi geopolitik makin memanas. Dirinya khawatir perang bisa meletus kapan saja.
“Takutnya nanti Ukraina meledak, Iran meledak. Itu kan nanti kita jadi enggak bisa makan. Beras kan semua orang, kan kalau enggak makan beras seolah-olah enggak makan, jangan lah. Beras itu utama,” kata Dody di kompleks Parlemen Senayan, Rabu (30/10/2024).