TEROPONGNEWS.COM, SORONG – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Ribka Haluk terus memastikan kesiapan penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 di Daerah Otonom Baru (DOB) Papua. Upaya tersebut dilakukan salah satunya dengan mengunjungi Provinsi Papua Barat Daya, Rabu (20/11/2024).
Dalam keterangannya kepada awak media usai memimpin Rapat Internal bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Papua Barat Daya, Ribka mengaku dalam penugasannya sebagai Wamendagri dirinya diminta untuk memastikan Pilkada 2024 di DOB berjalan lancar. Karena itu, Ribka terus berkoordinasi dengan penyelenggara Pemilu seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), hingga Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).
“Ini kan masing-masing institusi yang berperan, seperti KPU dan Bawaslu sebagai penyelenggara mempresentasikan persiapan mereka dalam rangka menjelang Pilkada,” ujar Ribka di Rylich Panorama Hotel, Kota Sorong.
Di lain sisi, Ribka menyebutkan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat Daya terus mengoptimalkan persiapan Pilkada. Selain itu, pihak-pihak terkait juga terus dilibatkan untuk mengawal gelaran pesta demokrasi tersebut. Adapun para pihak itu seperti jajaran TNI/Polri, termasuk Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) XIV Sorong.
Ribka menyebutkan, peran dari Lantamal XIV diperlukan lantaran sebaran wilayah di Provinsi Barat Daya banyak dipisahkan oleh perairan. Dengan peran dan fungsi yang dimiliki, jajaran Lantamal XIV diyakini dapat membantu memastikan keamanan transportasi laut.
“Jadi pembahasan kami lebih kepada persiapan pelaksanaan hari H-nya pada tanggal 27 November 2024,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Ribka berharap semua pihak dapat mendukung dan menyukseskan penyelenggaraan Pilkada. Para pihak meliputi tokoh masyarakat, agama, perempuan, hingga awak media diharapkan dapat mendorong penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024 secara aman dan damai.
“Jangan sampai terjadi dukacita dalam pelaksanaan pesta demokrasi ini. Jadi harapan kami semua bahwa kami ingin pelaksanaan Pilkada di Papua Barat Daya itu bisa terlaksana dengan aman dan damai,” pungkasnya.