TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Mochamad Iriawan alias Iwan Bule resmi ditunjuk oleh Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina (Persero), menggantikan posisi Simon Aloysius Mantiri yang menduduki kursi Direktur Utama Pertamina.
Mengacu pada Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang terdapat di website Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Mochamad Iriawan terakhir melaporkan harta kekayaannya pada lembaga antirasuah tersebut pada 5 September tahun 2014 silam. Saat itu, M. Iriawan masih menjabat sebagai Kapolda Jawa Barat (Jabar). Tahun itu juga, Abraham Samad masih menjabat sebagai Ketua KPK.
Di dalam LHKPN tahun 2014 tersebut, Iwan Bule tercatat memiliki harta tidak bergerak berupa tanah dan bangunan dengan nilai total Rp7.375.125.000. Ia mengaku memiliki dua tanah dan bangunan di wilayah Jakarta Selatan dan Kabupaten Bogor masing-masing senilai Rp3.285.000.000 dan Rp285.125.000.
Iwan Bule juga memiliki enam aset tanah di Kota Bekasi, Kota Bandung, Kota Bogor, dan tiga lainnya di Kabupaten Bogor. Jika ditotal, harta tidak bergerak Iwan Bule bernilai Rp7.375.125.000 pada tahun 2014 atau satu dekade lalu.
Sebagai jenderal polisi, M Iriawan memiliki kendaraan roda empat alias mobil yakni Toyota Land Cruiser tahun 1997, Toyota Dyna tahun 2004, serta motor merk Millenium tahun 2000. Adapun total aset transportasi dan mesin lainnya milik Iwan Bule jika ditotal bernilai Rp269.000.000.
Iwan Bule juga mengaku punya harta bergerak lainnya mencapai Rp237.795.000, harta giro dan setara kas menyentuh Rp311.408.386 dan USD 20.000.
Di dalam LHKPN yang ia setorkan satu dekade atau 10 tahun lalu kepada KPK, Iwan Bule mengaku tidak punya utang piutang sepeserpun. Jadi, jika ditotal, pada tahun 2014 lalu, Mochamad Iriawan memiliki harta mencapai Rp8.193.328.386 dan USD 20.000.
Mochamad Iriawan merupakan lulusan Akademi Kepolisian tahun 1984. Dia tercatat sempat menjabat sebagai Kapolda NTB, Jawa Barat, hingga Kapolda Metro Jaya.
