TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Mitra Bukalapak, platform online-to-offline (O2O) meresmikan kerja sama dengan Bill & Melinda Gates Foundation, diresmikan secara simbolis oleh kedua belah pihak di Kantor Bukalapak, Jakarta (27/9/2024).
Kerja sama ini berfokus pada pembangunan jaringan agen last-mile yang berkelanjutan serta perluasan akses ke layanan keuangan yang lebih inklusif.
Tujuan dari inisiatif-inisiatif ini adalah untuk mendorong inklusi keuangan dan menciptakan peluang yang setara bagi komunitas-komunitas yang selama ini kurang terlayani.
“Kami melihat potensi besar yang dimiliki digital platform dalam mengembangkan inovasi bagi UMKM dengan memfasilitasi akses pasar, memperluas bisnis mereka dengan produk digital dan layanan keuangan digital, serta menawarkan produk kredit yang dapat membantu UMKM di Indonesia,” kata Brooke Patterson, Indonesia Country Lead, Inclusive Financial Systems Bill & Melinda Gates Foundation dalam rilis pers dikutip Selasa (1/10/2024).
“Kami sangat antusias bermitra dengan Mitra Bukalapak untuk menghadirkan manfaat inovasi digital bagi UMKM di Indonesia,” ucapnya menambahkan.
Dengan dukungan ini, Bill & Melinda Gates Foundation memberikan kesempatan bagi Bukalapak untuk mengoptimalkan potensi UMKM di wilayah-wilayah yang sebelumnya kurang terjangkau, serta memperluas cakupan layanan Mitra Bukalapak.
Langkah ini diharapkan dapat memfasilitasi pertumbuhan ekonomi yang merata dengan memberdayakan UMKM, meningkatkan kapabilitas bisnis mereka, sekaligus meningkatkan volume transaksi melalui Mitra Bukalapak secara signifikan.
“Kami merasa terhormat dan mengapresiasi kepercayaan yang diberikan oleh Bill & Melinda Gates Foundation kepada Bukalapak melalui Mitra Bukalapak,” ujar Victor Putra Lesmana, CEO of BukaFinancial & Commerce Bukalapak.
Ia menuturkan, kolaborasi ini tidak hanya dapat memperkuat dukungan kami terhadap UMKM, tetapi juga menegaskan komitmen kami untuk menciptakan dampak positif yang berkelanjutan.
“Dengan misi yang sama, kami berharap kerjasama ini bisa terus memperluas akses ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di seluruh Indonesia,” tuturnya.
Sejak tahun 2018, Bukalapak telah memberikan akses digital dan finansial kepada lebih dari belasan juta UMKM di seluruh Indonesia.
“Melalui aplikasi Mitra Bukalapak, pemilik warung kini dapat menjual berbagai produk virtual dan memfasilitasi pembayaran tagihan, top-up e-wallet, transfer bank, hingga pembelian pulsa dengan lebih mudah. Solusi ini menciptakan akses ke layanan keuangan yang lebih inklusif, juga potensi peningkatan omset bagi pelaku usaha,” tutur Stefani Herlie, SVP of Product Bukafin Digital, CSM & Corporate Finance.
Ke depannya, Bukalapak akan terus memperkuat komitmennya dalam mendukung pertumbuhan UMKM dan mendorong ekonomi yang inklusif, sehingga dapat menciptakan ekosistem digital yang bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.