TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Jelang debat perdana Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno menyoroti permasalahan yang ada di tengah-tengah warga Jakarta.
Ketua Tim Pemenangan Pramono-Rano, Lies Hartono alias Cak Lontong mengatakan, Pramono-Rano sudah siap untuk memaparkan program, visi, dan misi dalam debat. Bahkan bukan hanya debat tetapi keperluan secara keseluruhan telah dipersiapkan dalam mengarungi kontestasi Pilkada Jakarta 2024.
“Prinsipnya debat itu mengadu visi misi program, menjawab problem warga Jakarta. saya kira Mas Pram (Pramono) dan Bang Doel (Rano) sangat siap lahir dan batin untuk itu (debat),” kata Cak Lontong saat menggelar konferensi pers di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, pada Kamis (3/10/2024).
Cak Lontong juga mengapresiasi, Pramono-Rano yang terus mempertajam pendekatannya terhadap masyarakat maupun dengan gubernur-gubernur sebelumnya. Hal tersebut guna meningkatkan kepercayaan publik untuk memilih pasangan yang memiliki slogan Jakarta Menyala itu.
“Saya mengapresiasi mereka berdua ketika dicalonkan diawali dengan silaturahmi ke mantan-mantan gubernur. saya kira itu secara proses yang menilai,” jelas dia.
Disisi bersamaan, Ketua Harian Tim Pemenangan Pramono-Rano, Prasetyo Edi Marsudi memiliki pandangan yang sama dengan Cak Lontong. Menurutnya, Pramono-Rano sangat memahami apa yang harus dilakukan untuk Jakarta lima tahun ke depan seperti Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD).
“Jadi antara pemimpin-pemimpin dari zaman kita bicara, jadi zaman Pak Sutiyoso, Foke (Fauzi Bowo), Pak Jokowi, Pak Ahok, Pak Djarot, itu harus disambungkan dulu,” kata Pras sapaan karibnya.
“Sampai Pak Anies disambungkan dulu selesaikan tuh namanya RPJPD, karena apa? Itulah garis-garis istilahnya yang harus dikerjakan Jakarta,” sambungnya.
Pras kembali menegaskan, setiap gubernur baru pasti mempunyai visi dan misi sendiri tanpa melanjutkan pekerjaan gubernur sebelumnya. Ia menilai hal tersebut harus dipahami terlebih dahulu, lantaran menyangkut dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
“Kasian dengan keuangan daerahnya, APBD-nya, dari nol lagi dari nol lagi, kapan selesai Jakarta?,” tegas Pras.
“Makanya saya bilang kepada Mas Pram dan bang Doel itu harus diteruskan dulu, baru setelah selesai mana RPJPD-nya Bang Doel dan Mas Pram untuk kepentingan lima tahun ke depan,” tandas mantan Ketua DPRD DKI Jakarta periode 2014-219 dan 2019-2024 itu.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta akan menggelar debat perdana pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Jakarta akhir pekan ini. Adapun dalam debat perdana mengusung tema ‘Penguatan Sumber Daya Manusia dan Transformasi Jakarta menjadi Kota Global’.
Rencananya debat akan digelar di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran Jakarta Pusat, pada Minggu (6/10/2024) pada pukul 19.00 dan siarkan secara langsung.
“Tema debat pertama itu Penguatan Sumber Daya Manusia dan Transformasi Jakarta menjadi Kota Global,” kata Anggota KPU DKI Fahmi Zikrillah saat dikonfirmasi, Kamis (3/10/2024).***