Scroll untuk baca artikel
Example 525x600
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita

Tegas! RS Medistra Tak Melarang Karyawan Gunakan Hijab saat Bekerja

×

Tegas! RS Medistra Tak Melarang Karyawan Gunakan Hijab saat Bekerja

Sebarkan artikel ini
Rumah Sakit (RS) Medistra menggelar konferensi pers terkait dugaan pelarangan pemakaian hijab yang viral di media sosial di RS Medistra, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, pada Rabu (4/9/2024). (Foto: Pierre Immanuel/TN)
Example 468x60

TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Rumah Sakit (RS) Medistra menegaskan tidak melarang karyawannya dalam penggunaan hijab saat bekerja. Hal itu buntut viralnya di media sosial soal dugaan pelarangan terhadap dokter dan perawat dalam memakai hijab.

Direktur RS Medistra dr. Agung Budisatria menyatakan, pihaknya sama sekali tidak melarang para pekerja di RS Medistra untuk menggunakan hijab, terutama saat menjalankan aktivitas pekerjaannya.

Example 300x600

“Dengan ini kami menegaskan bahwa RS Medistra sama sekali tidak melarang pengguna hijab bagi para pegawai,” ujar Agung dalam konferensi pers di RS Medistra, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, pada Rabu (4/9/2024).

Agung mengungkapkan bahwa telah berkoordinasi dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah mengunjungi RS Medistra untuk menanyakan perihal masalah tersebut.

“Sebagaimana hal diatas kami sudah mendapatkan kunjungan dari kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI dan Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan,” ungkap dia.

“Dari hasil klarifikasi tersebut tidak ada ketentuan larangan pengguna hijab dan ketentuan tersebut juga sudah mengakomodir pemakaian seragam dan menggunakan hijab,” sambungnya.

Kemudian, dia mengatakan, awak media dapat memastikan langsung terkait para dokter dan perawat tetap bisa menggunakan hijab saat bekerja.

Untuk itu, Agung menegaskan, RS Medistra sangat menghormati dan menghargai atas semua keragaman dan perbedaan keyakinan. Dengan menyediakan sarana ibadah berupa masjid maupun musala, serta menyelenggarakan kegiatan rohanian rutin.

“Jadi kami juga memberikan waktu yg cukup kepada seluruh karyawan RS Medistra untuk beribadah sesuai dengan keyakinan,” tegasnya.

Lebih lanjut, dia pun sangat menyangkan atas viralnya permasalahan tersebut dan ramai jadi perbincangan serta perhatian dari khalayak.

“Kami sangat menyayangkan atas penyebaran berita ini tanpa klarifikasi secara langsung kepada kami dari yang bersangkutan,” tutupnya.

Adapun dalam konferensi pers tersebut dihadiri oleh Koordinator Diklat Budhy Vipyana, Manajer Humas dan Legal Rekha Avia, Manajer Penunjang Medik dr. Adhitya Wardhana, Manajer HRD Markus Triyono, dan Wakil Sekjend ARSSI dr. Irwan Heriyanto.

Sebelumnya, viral di media sosial terkait dugaan pembatasan penggunaan hijab bagi dokter dan perawat di RS Medistra. Hal ini terkuak usai seorang dokter melayangkan surat protes ke pihak rumah sakit.

Dalam surat protes tersebut, dr. Diani Kartini, SpB Subsp. Onk (K), seorang dokter spesialis yang bekerja di RS Medistra mengungkapkan adanya kebijakan yang membatasi penggunaan hijab di kalangan tenaga medis.***

Example 300250
Example 120x600