TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – PT. Pakuwon Jati Tbk. dan Marriott International, Inc. sepakat menandatangani perjanjian pembangunan lima hotel tersebar di tiga kota.
Adapun lima hotel yang akan dibangun yaitu Jakarta Marriott Hotel Kota Kasablanka, Aloft Surabaya, Pakuwon Indah, Courtyard by Marriott Batam, The Jakarta EDITION, dan The Westin Batam. Nilai investasi pengembangan lima hotel tersebut belum diungkap. Kelima hotel ini diperkirakan mulai beroperasi pada tahun 2029-2030.
Kesepakatan penandatanganan pembangunan hotel ini dilakukan oleh President Asia Pasific tidak termasuk China Marriott International Rajeev Menon dan Direktur Pakuwon Jati Eiffel Tedja, disaksikan oleh Chairman of the Board Marriott International David Marriott dan Chairman Pakuwon Group Alexander Tedja.
Eiffel Tedja mengatakan melalui kolaborasi strategis ini, Pakuwon Jati bertujuan untuk mendefinisikan kembali keunggulan dalam layanan terhadap tamu, sekaligus membuka peluang pertumbuhan di Indonesia.
Ia melanjutkan, dengan keahlian Marriott International di industri perhotelan, maka kolaborasi strategis jangka panjang ini menjanjikan untuk memperkenalkan layanan dan fasilitas inovatif, yang disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan wisatawan modern yang terus berkembang.
“Dan memberikan pengalaman tak tertandingi yang melampaui harapan para tamu kami,” kata Eiffel Tedja dikutip dari situs resmi perusahaan, di Jakarta, Kamis (12/9/2024).
Area Vice President Indonesia & Malaysia Marriott International Ramesh Jackson mengatakan penandatangan kerja sama ini akan memperkuat hubungan kedua perusahaan.
“Perjanjian yang ditandatangani hari ini memperkuat hubungan jangka panjang dengan PT Pakuwon Jati dan diharapkan dapat mendorong peluang pertumbuhan yang kuat di berbagai kota di Indonesia,” katanya.
Eiffel Tedja menambahkan, dengan kesepakatan ini, maka kapasitas kamar hotel di bawah naungan Pakuwon Jati bertambah hingga 1.300 kamar.
“Sehingga total properti PT Pakuwon Jati Tbk yang dikelola Marriott International menjadi 18 properti dan 4.500 kamar pada tahun 2030,” katanya.