Scroll untuk baca artikel
Example 525x600
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita

Jelang HUT ke-449, Pemkot Gelar Sombayang Voor Ambon

×

Jelang HUT ke-449, Pemkot Gelar Sombayang Voor Ambon

Sebarkan artikel ini
Pemkot Ambon menggelar Sombayang Voor (Doa Untuk) Ambon, Senin (2/9/2024). Foto-Ist/TN
Example 468x60

TEROPONGNEWS.COM, AMBON – Pemerintah Kota (Pemkot) menggelar Sombayang Voor (Doa Untuk) Ambon, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan menuju HUT ke-449 Kota Ambon pada 7 September 2024 nanti.

Kegiatan doa yang digelar Senin (2/9/2024) ini, dibagi dalam dua sesi, yakni untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) yang beragama Kristen Protestan dan Katolik, berlangsung di Gedung Gereja Maranatha, sementara untuk yang Muslim berlangsung di Gedung Asari Al-Fatah Ambon.

Example 300x600

PJ Wali Kota Ambon, Dominggus N. Kaya mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan sebagai momentum, bahwa semua yang dilakukan harus didasarkan dalam doa, termasuk dalam perayaan HUT Kota Ambon.

“Memasuki ulang tahun ke-449 Kota Ambon ini, tentunya kita bersyukur untuk semua yang Tuhan buat, atau semua yang sudah dijalani sampai di saat ini,” ujarnya.

Dia mengaku, doa bersama ini sebagai bentuk refleksi diri, sebagaimana disampaikan oleh Ketua Majelis Pekerja Harian (MPH) Sinode Gereja Protestan Maluku (GPM), Pendeta E.T Maspaitella dalam khotbahnya.

“Tadi bapak pendeta bilang, kita menepi sebentar untuk datang ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, dan saya sambil terus mendoakan supaya kerja-kerja kita ke depan bisa dilakukan dengan baik,” ungkapnya.

Menurut Kaya, salah satu hal yang dibawakan dalam doa yakni persiapan Pilkada Kota Ambon tahun 2024, yang diharapkan dapat berjalan dengan lancar dalam setiap tahapan hingga menghasilkan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon yang sesuai dengan pilihan rakyat.

Dia menambahkan, pokok doa lain yang dibawakan bagi kota ini yaitu, status tanggap darurat bencana yang pernah dijalani selama tiga kali berturut turut, dan pada tanggal 30 Agustus kemarin sudah diturunkan menjadi masa transisi menuju pemulihan.

“Kita sudah tidak lagi di tanggap darurat, karena kita sudah masuk ke masa transisi menuju pemulihan. Memang informasi dari BMKG itu cuaca ekstrem, dan curah hujan trendnya akan menurun, dan mulai memasuki Bulan September ini turun menuju ke musim kemarau,” tandas Kaya.

Untuk diketahui Sombayang Voor Ambon untuk ASN beragama Muslim diisi tausiyah oleh ketua MUI Provinsi Maluku, Abdullah Latuapo, serta Zikir dan Doa oleh Ustadz Abdul Rahman Tuanaya.

Example 300250
Example 120x600