TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Pedangdut Bebizie alias Sri Mulyati berjanji bakal meningkatkan lapangan kerja dan kesehatan masyarakat Jakarta. Hal itu dikatakannya usai dilantik sebagai Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PAN di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (26/8/2024).
Menurutnya setelah berhasil menembus Kebon Sirih, dari sekian banyak permasalahan. Lapangan pekerjaan dan kesehatan masih kurang merata bagi warga Jakarta.
“Lebih meningkatkan apa yang masyarakat perlukan kayak lapangan pekerjaan, kesehatan, pelayanan RS yang mungkin selama ini masih kurang dirasakan merata. Intinya itu saja yang penting,” ujar Bebizie kepada wartawan usai pelantikan di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (26/8/2024).
Lantas, Bebizie mengaku senang dan bangga karena terpilih menjadi Anggota DPRD DKI Jakarta. Apalagi dirinya hanya berasal dari keluarga dan kalangan biasa.
“Perasaannya alhamdulllah senang, lega, dan bangga, saya anak (Tanjung) Priok, anak yang mungkin jauh dari kata hebat dan modern,” kata Bebizie.
“Alhamdulillah terpilih karena amanah rakyat InsyaAllah saya jalani semoga bermanfaat bagi masyarakat Jakarta,” sambungnya.
Lebih lanjut, Bebizie mengungkapkan di Daerah Pemilihan (Dapil) Jakarta III yang meliputi Kecamatan Penjaringan, Tanjung Priok dan Pademangan. Ia berencana membuat lapangan kerja yang mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 40 persen.
“Fokus program saya sebenarnya lagi mau menciptakan lapangan pekerjaan dan menjalin kemitraan untuk Dapil 3 yang ada perusahaan-perusahaan di situ harus menyerap tenaga 40 persen (tenaga kerja),” ungkap Bebizie.
Selain itu, Bebizie juga ingin menggunakan jabatannya untuk menyuarakan penghapusan batas usia pekerja.
Adapun pekerjaan yang dimaksud bermacam-macam, mulai dari kuli panggul pelabuhan. Lalu, ada kolaborasi bersama perusahaan outsourcing penyedia tenaga kerja.
“Menghapuskan batasan usia pekerjaan misalnya kalau orang tidak berkuliah tinggi ya mereka outsourcingnya harus menyerap yang angkat kuli panggul di pelabuhan,” jelas Bebizie.
“Pokoknya perusahaan-perusahaan tapparing sendiri, lebih meningkatkan sumber daya manusianya di situ,” kata dia memungkasi.