Scroll untuk baca artikel
Example 525x600
Example floating
Example floating
Example 728x250
Politik

Pihak Istana Respons Isu Hubungan Jokowi dengan Prabowo Mulai Retak

×

Pihak Istana Respons Isu Hubungan Jokowi dengan Prabowo Mulai Retak

Sebarkan artikel ini
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi). Foto: presidenri.go.id.
Example 468x60

TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Staf Khusus (Stafsus) Presiden Juri Ardiantoro membantah spekulasi kabar ihwal hubungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mulai retak.

Menurut dia, ini isu atau spekulasi ini merupakan upaya adu domba yang sengaja dirancang untuk mengganggu keberlanjutan pemerintahan. Juri mengatakan info tersebut hanya akan menciptakan ketidakstabilan dan merusak fokus pada agenda pemerintah yang sedang berlangsung.

Example 300x600

“Jika ada upaya mengadu domba dengan nyata-nyata mengatakan hubungan Presiden Joko Widodo dan presiden terpilih saat ini retak adalah upaya mengganggu agenda keberlanjutan pemerintahan,” katanya melalui keterangan tertulis dikutip Senin (26/8/2024).

Juri mengatakan adu domba tersebut dirancang dengan merangkai berbagai informasi, peristiwa, dan kejadian yang terjadi belakangan ini, kemudian menyimpulkan dengan nada yakin bahwa telah terjadi keretakan.

Juri menjelaskan, fokus utama pemerintahan Presiden Joko Widodo saat ini adalah meletakkan pondasi yang kuat untuk memuluskan transisi pemerintahan.

Menurut Juri, Presiden Jokowi memberikan tempat dan kesempatan yang luas bagi Prabowo yang merupakan Presiden Terpilih untuk menyusun agenda-agenda strategis guna menjalankan visi dan misinya demi keberlanjutan pemerintahan.

“Di mana letak keretakannya? Itulah yang menjadi pertanyaan Pak Prabowo. Presiden Terpilih tegas menampik berbagai spekulasi, rumor, bahkan upaya-upaya politik yang bertujuan mengadu domba dengan Presiden Joko Widodo,” katanya.

Juri menambahkan, politik adu domba merupakan politik usang yang sangat tidak disukai oleh masyarakat Indonesia.

“Jadi, berhentilah membangun narasi dan spekulasi yang bersifat pecah belah kita sebagai bangsa,” katanya.

Example 300250
Example 120x600