Scroll untuk baca artikel
Example 525x600
Example floating
Example floating
Example 728x250
Politik

Ono Ungkap ‘Mulyono dan Geng’ Biang Keladi Gagalnya Anies Maju di Pilgub Jabar

×

Ono Ungkap ‘Mulyono dan Geng’ Biang Keladi Gagalnya Anies Maju di Pilgub Jabar

Sebarkan artikel ini
Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Ono Surono bersama kader partai saat menggelar konferensi pers di KPUD Jawa Barat, Jumat (30/8/2024) dini hari. (Foto: Tangkapan layar)
Example 468x60

TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Anies Baswesan dipastikan gagal maju di Pilgub Jawa Barat (Jabar). Ada pihak luar yang menjadi biang keladi gagalnya mantan Gubernur DKI Jakarta itu, ikut kontestasi Pilkada di tanah Pasundan.

Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Ono Surono mengungkapkan sosok yang dimaksud yakni, Mulyono dan Geng. Akhirnya membuat rencana yang sudah dipersiapkan jadi berubah.

Example 300x600

“Karena ada tangan-tangan dari luar yang tidak menghendaki Pak Anies diusung di Jawa Barat. Ya Mulyono dan geng, nah tulis aja Mulyono,” ujar Ono dalam konferensi pers di KPUD Jawa Barat, Jumat (30/8/2024) dini hari.

Dia mengatakan tidak mengetahui secara pasti sejauh mana komunikasi antara Ketua Umum, Megawati Soekarnoputri dengan DPP PDIP. Namun, ia meyakini bahwa Anies Baswedan adalah sosok yang tepat untuk memimpin Jabar lima tahun ke depan.

Apalagi, Anies Baswedan kenyang akan pengalaman sebagai gubernur dalam memimpin Kota Jakarta pada periode 2017-2022.

“Kita sadar betul Pak Anies merupakan figur, tokoh nasional dan beliaj juga asli kelahiran Jawa Barat, orang kuningan dan beliau mempunyai track record yang sangat bagus, bagamaina membangun Jakarta,” kata dia.

“Kami di Jawa Barat tentunya sangat mempunyai keinginan Pak Anies diusung di Jawa Barat setelah beliau tidak jadi diusung di DKI,” sambungnya.

Lebih lanjut, Ono menjelaskan bahwa DPD PDIP Jabar telah membangun komunikasi dengan Anies Baswedan hingga hari terakhir pendaftaran. Tetapi, pada akhirnya pilihan yang dijatuhkan kepada Anies Baswedan gagal karena ada campur tangan pihak luar.

“Jadi Anies menjadi opsi bagi PDI Perjuangan dan kita melakukan komunikasi denga Pak Anies dari kemarin dan mengurucut itu di sore hari,” jelas Ono.

“Kenapa gagal? kita menghadapi sebuah tantangan yang satgat besar. Tangan-tangan yang tidak menyetujui Pak Anies diusung oleh PID Perjuangan,” tegas dia.

Sebelumnya terberitakan, Anies Baswedan memilih enggan maju dalam kontestasi Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2024. Salah satu alasannya, Anies tidak menerima aspirasi khusus dari masyarakat.

“Pak Anies Baswedan tidak maju Pilkada Jawa Barat. Tidak ada aspirasi khusus dari masyarakat, terutama di tingkat wilayah,” kata Jubir Anies, Sahrin Hamid kepada wartawan dikutip di Jakarta, Jumat (30/8/2024).

Menurut dia, ada perbedaan antara Jakarta dan Jawa Barat. Anies menerima banyak permintaan masyarakat di Jakarta sebagai calon gubernur, tapi tidak di Jawa Barat.

“Kalau di Jakarta ada aspirasi. Kalau di Jawa Barat baru kali ini,” katanya.***

Example 300250
Example 120x600