TEROPONGNEWS.COM, WAISAI – Ribuan masa pendukung dan simpatisan pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Raja Ampat, Orideko Burdam – Mansyur Syahdan yang disingkat (ORMAS) Senin 26/08/2024, memadati areal pelabuhan Falaya guna menjemput kandidatnya.
Pantauan media, sekitar pukul 07:00 WIT masa pendukung dan simpatisan sudah memadati pelataran pelabuhan Waisai. Terlihat puluhan kendaraan bermotor, mobil dan truk dengan atribut partai pendukung, PKS dan Nasdem sudah terparkir di depan portal masuk pelabuhan.
Masa pendukung dari berbagai suku, terlihat mengenakan pakaian adatnya siap menjemput pasangan ormas. mereka antusias ingin adanya perubahan di Kabupaten Seribu Pulau ini. Ketika pasangan Ormas tiba dengan menggunakan Speedboat, mereka langsung disambut dengan tarian penjemputan dan pengalungan bunga oleh panitia penjemputan.
Setelah dari pelabuhan, kemudian kedua Paslon tersebut diantar menuju kursi singgasana dan selanjutnya di gotong menuju portal pelabuhan Waisai. Suasana hiruk pikuk keramaian penjemputan pasangan Ormas bak penjemputan bupati dan Wakil Bupati terpilih
Kedua pasangan itu langsung di arak dengan tari-tarian adat dan suling tambur menuju mobil yang sudah dipersiapkan panitia penjemputan. Selanjutnya dengan dikawal anggota patwal. ribuan masa pendukung dan simpatisan menuju kediaman calon Bupati Orideko Burdam untuk mengikuti acara syukuran.
Penjemputan kedua pasangan tersebut didampingi langsung oleh partai pendukung antara lain PKS dan Nasdem dari Nasdem sendiri Rajiv dan dari PKS yaitu Ketua DPC PKS Raja Ampat
Orideko Burdam calon Bupati Raja Ampat di depan masa pendukungnya dengan berapi-api menyampaikan ucapan syukur kepada Tuhan, karena dengan campur tangannya pasangan ORMAS bisa mendapatkan tiket untuk mendapat di KPU
” Saya dan pak Mansyur mengucapkan terima kepada Tuhan dan masyarakat Raja Ampat yang telah mendukung dalam doa, hingga hari ini kami bisa berada di tempat ini membawa tiket menuju KPU Raja Ampat” ujar Orideko
Dengan tegas Orideko mengatakan, sudah saatnya kita putuskan mata rantai di kepemimpinan di Kabupaten Raja Ampat
”Saatnya kita putuskan Mata rantai Dinasti di Kabupaten ini, karena RAJA AMPAT butuh perubahan, masyarakat sudah muak dan bosan dengan semua ini,” tegas Orideko.
Sementara itu Mansyur Syahdan Cabup Raja Ampat dalam sambutan singkatnya menyampaikan terima kasih atas dukungan segenap simpatisan yang telah melakukan prosesi penjemputan
”Saya pribadi sangat merinding melihat antusiasme dari massa pendukung mulai dari pelabuhan hingga tiba di kediaman pak Orideko” ujar Mansyur
