TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Direktur PT Astra International Tbk (ASII) Henry Tanoto mengaku tidak khawatir dengan banjirnya barang-barang otomotif dari China yang masuk ke Indonesia.
Menurut dia, hal itu justru menjadi pertanda bahwa Indonesia merupakan market seksi pada sektor otomotif.
“Market otomotif di Indonesia ini atraktif dan akan tumbuh ke depannya. Jadi ini merupakan satu sinyal yang baik,” kata Henry dalam “Virtual Press Conference Publix Expose 2024” secara daring dikutip Sabtu (31/8/2024).
Oleh sebab itu, lanjutnya, Astra akan terus memberikan produk dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat di Indonesia.
Beberapa model yang Astra luncurkan seperti Hybrid Electric Vehicle, dan juga Battery Electric Vehicle (BEV). Kemudian, dari segment Luxury, Passenger Car, Commercial Car, dan Entry. Sejauh ini, tingkat acceptance produk-produk tersebut cukup baik.
“Seperti yang sudah kita lakukan,” kata dia.
Berkenaan dengan market share hingga Juni 2024 kemarin tembus 57 persen. Jika dibandingkan dengan lima tahun lalu, masih sekitar 52 persen.
“Jadi cukup baik. Kita juga ucapkan terima kasih ke masyarakat Indonesia yang percaya pada produk-produk Astra,” tuturnya.
Selain meluncurkan produk-produk terbaik, Astra juga menegaskan komitmennya untuk terus memberikan layanan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat di Indonesia.
Henry mengungkapkan, Astra memiliki jaringan yang sangat banyak dan kuat, baik dari sisi penjualan maupun after sales atau layanan purnajual.
“Juga ada ekosistem baik financing, insurance, dan lainnya, yang mana ini sangat mendukung memberikan layanan yang lebih baik ke pelanggan sehingga tercipta resale value dari produk Astra yang sangat kuat di market,” katanya.