TEROPONGNEWS.COM, SORONG – Letjen TNI (Purn) Joppye Onesimus Wayangkau mungkin hanya satu-satunya Bakal Calon (Balon) Gubernur di Papua Barat Daya yang saat ini prihatin dan peduli melihat kondisi ekonomi masyarakat yang semakin sulit.
Kekurangan mampu dan menurunnya daya beli masyarakat, menarik perhatianya untuk berbuat nyata dan menolong warga secara langsung. Dengan alasan kemausian tersebut, Putra Asli Papua (OAP) Jendral berbintang tiga yang akrab disapa Yopie Ones ini terjun langsung menggelar operasi pasar murah disejumlah titik di wilayah Papua Barat Daya.
Operasi Pasar Murah oleh Yopie Ones ini semata-mata ingin meringankan beban masyarakat ditengah harga bahan pokok ( Bapok), khususnya beras. Dengan mematok harga di bawah 50 persen dari harga pasar, sehingga masyarakat dapat membeli 1 karung beras 5 kg dengan harga 35 ribu saja yang umumya dijual 70 ribu atau lebih per sak .
Menurut Yopie Ones, melihat besarnya antusias warga disetiap gelaran pasar murah, menandakan masyarakat sangat membutuhkan kegiatan semacam ini. Oleh karenanya, dirinya bersama tim akan terus gencar menggelar operasi pasar murah dengan menyasar warga kurang mampu.
” Kami targetkan 10 ribu sak beras setiap bulannya dan akan terus bertambah bagi warga yang membutuhkan, kita awali di kabupaten Sorong 6 titik dan 24 titik di Kota Sorong. Tidak menutup kemungkinan akan kami lakukan di kabupaten lainya juga,” jelas Yopie kepada Teropongnews.com di Sorong, Selasa (16/7/2024).
Hingga hari ini, Pasar Murah ala Yopie Ones ini telah digelar disejumlah titik di wilayah kabupaten Sorong diantaranya dua titik di Aimas pada tanggal 11 Juli 2024, di Kelurahan Makbusun, Distrik Mayamuk pada 13 Juli 2024. kemudian kemarin (15/7/2024) di Majener Kabupaten Sorong. Sedikitnya 1000 karung beras tersdistribusi habis disetiap pasar murah.
Demi membantu kebutuhan dasar masyarakat sekaligus membantu pemerintah untuk menurunkan inflasi, Yopie berkomitmen akan terus menambah julmlah Bapok dan memperluas wilayah operasi pasar. Yopie berharap terlepas dari pencalonannya sebagai Balon Gubernur Papua Barat Daya, pasar murah ini dilakukannya dengan tulus dan ikhlas agar dapat meringankan beban bagi keluarga yang membutuhkan.
“Silahkan jika mau dikait-kaitkan dengan pencalonan saya sebagai bakal calon Gubernur, yang jelas ini misi kemanusian. Faktanya antusias, masyarakat sangat membutuhkan kegiatan semacam ini. siapa lagi yang mau membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan kalau kita hanya berdiam,” tegas Yopie.
Yopie juga membeberkan, ditengah kegiatan operasi pasar murah pihaknya menemukan banyak aspirasi dan curahan hati masyarakat. Yang menonjol adalah masalah keamanan, menurutnya masyarakat saat ini mendabakan jaminan keamanan agar dapat leluasa melakukan aktivitas. Sejumlah warga mengaku saat ini sering merasa was-was saat melakukan aktivitas karena faktor keamanan.
Soal Kemanan, sejak awal Yopie telah berkomitmen bahwa jaminan keamanan merupakan hal yang wajib diutamakan. Bahkan dibeberapa pernyataanya, Yopie selalu menegaskan jika keamanan adalah harga mati bagi sebuah daerah. Karena, untuk membangun daerah mustahil dapat dilakukan dengan maksimal jika kondisi keamanannya tidak terjamin.
